Hubungan penggunaan kelambu berinsektisida dengan kejadian malaria di Kabupaten Halmahera Utara (analisis riskesdas 2013) = Association the use of insecticide treated nets with the incidence of malaria in northern Halmahera regency analysis riskesdas 2013
Alfons M. Letelay, examiner;
Nasrin Kodim, supervisor; Tri Yunis Miko Wahyono, examiner; R. Budi Haryanto, examiner; Tarigan, Lukman Hakim, examiner; Adi Rahmat, examiner
([Publisher not identified]
, 2015)
|
ABSTRAKMaluku Utara adalah salah satu provinsi di Indonesia yang masih merupakan wilayah endemis malaria. Halmahera Utara merupakan Kabupaten dengan angka kejadian malaria tinggi. Kejadian malaria di daerah endemis yang dianggap kejadian biasa oleh sebagian besar penduduk, hal tersebut membuat program pemberantasan malaria sulit mencapai keberhasilan karena mata rantai penularan yang tetap ada.Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan kebiasaan menggunakan kelambu berinsektisida dengan kejadian malaria. Desain penelitian potong lintang digunakan pada 1.159 sampel yang dipilih dengan menggunakan kriteria Riskesdas 2013, sedangkan data dikumpulkan dengan metode wawancara menggunakan kuisioner. Hasil Berdasarkan hasil analisis, hubungan antara penggunaan kelambu dengan kejadian malaria di Kabupaten Halmahera Utara setelah dikontrol oleh Jenis Kelamin , Pendidikan dan pekerjaan tanpa adanya interaksi didapatkan POR 1,05 (95% CI 0,48 – 2,27). Hal ini mengindikasikan program pendistribusian kelambu berinsektisida harus dievaluasi tingkat pemakaiannya sehingga program pemberantasan malaria bisa berjalan dengan baik. ABSTRACT North Maluku is one of the provinces in Indonesia which is still a malaria endemic area. North Halmahera is a district with a high incidence of malaria. The incidence of malaria in endemic areas is considered an ordinary event by most of the population, it makes it difficult to achieve malaria eradication program success because of the chain of transmission remains.This study aims to analyze the relationship between the behavior of using insecticidetreated nets to malaria incidence. A cross-sectional study design used in the 1159 sample was selected using criteria of Riskesdas 2013, while the data were collected by interview using a questionnaire. Results Based on the analysis, the association between the use of bed nets to malaria incidence in North Halmahera after controlled by Gender, Education and obtained a job without any interaction has POR 1.05 (95% CI 0.48 to 2.27). This indicates the distribution of insecticide-treated nets program should be evaluated for its use so that malaria eradication programs can be run properly.Malariae, North Maluku, North Halmahera, llin’s, bed nets. |
T44658-Alfons M Letelay.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T44658 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2015 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xvii, 126 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T44658 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20415037 |