Dalam menunjang kontinuitas dan kualitas supply air bersih ke konsumen saat terjadi gangguan (disruption) yang terjarli, PT. XYZ merencanakan akan menambah reservoar baru (reservoar development plan). Penelitian ini bertujuan mengetahui kelayakan proyek dengan menggunakan metode NPV, IRR, PI, Payback Period dan Discount Payback Period dengan menggunakan scenario analysis dan sensitivity analysis. Skenario penelitian adalah waktu pengerjaan proyek yang terrnasuk di dalam project management (6,9, dan 12 bulan). Selanjutnya dari masing-masing skenario dilakukan perhitungan sensitivity analysis terhadap perubahan volume of sold dan non revenue water (NRW) dengan menggunakan skenario base, optimistic, dan pesimistic. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proyek pembangunan reservoar baru dalam skenario pengerjaan proyek baik selama 6, 9, dan 12 bulan dengan berbagai sensitifitas Iayak untuk dilakukan kecuali sensitifitas pesimistic. Skenario proyek terbaik adalah selama 6 bulan karena akan memperkecil risiko ketidakpastian proyek. In supporting the continuity and quality of water supply to consumers during disruption that occur, PT. XYZ plans to add a new reservoar (reservoar development plan). This research project aims to determine feasibility of using the NPV, IRR, PI, Payback Period and Discount Payback Period using scenario analysis and sensitivity analysis. The scenario was the project completion time (6, 9, and 12 months). Furthermore, from each of the scenarios performed calculation based on the sensitivity analysis in changes of volume of sold and non revenue water (NRW) using base, optimistic, and pessimistic scenarios. Result of this research showed that the construction of new reservoar projects using project completion time scenario with a range of 6, 9, and 12 months are feasible to all of sensitivity that is used, except for pesimistic sensitivity. The best scenario is a project for 6 months because it will minimize the risk of uncertainty. |