Pola spasial deforestasi kawasan taman nasional bukit barisan selatan = Deforestation spatial pattern of bukit barisan selatan national park / Lia Yunita
Lia Yunita;
Tarsoen Waryono, supervisor; Sobirin, supervisor; Tambunan, Mangapul Parlindungan, examiner; Djamang Ludiro, examiner
(Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016)
|
Penelitian ini dilakukan di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Provinsi Lampung dengan menggunakan citra satelit Landsat tahun 1990 dan 2014, data sosial ekonomi dari BPS dan survei untuk memvalidasi deforestasi di TNBBS. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Menilai faktor pendorong yang paling dominan terhadap deforestasi di TNBBS periode 1990 sampai 2014. (2) Mengkaji pola spasial distribusi deforestasi di TNBBS periode 1990 sampai 2014. Deforestasi diidentifikasi melalui citra Landsat dengan menggunakan parameter Indeks Vegetasi (NDVI) untuk mengukur perubahan luas hutan dan kerapatan vegetasi. Analisis dilakukan dengan menggunakan metode overlay peta dan diperkuat dengan metode statistik Regresi Logistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor pendorong yang paling dominan terhadap deforestasi di TNBBS adalah jarak dari jalan. Pola spasial deforestasi TNBBS periode 1990-2014 tersebar di zona rehabilitasi dengan total luas 5.731,40 hektar atau 54,98% dengan tingkat rata-rata deforestasi secara keseluruhan 0,2% setiap tahun. This research was conducted in Bukit Barisan Selatan National Park (TNBBS) Lampung Province using Landsat satellite images in 1990 and 2014, socio-economic data from BPS and surveys to validate of deforestatation in TNBBS. The purpose of this research are: (1) Assess tho most dominant driving factor of deforestation in TNBBS period 1990 to 2014. (2) reviewing the spatial patterns distribution of deforestation in TNBBS period 1990-2014. Deforestation identified by Landsat images with parameter Vegetation Index (NDVI) to measure changes the forest cover and vegetation density. The analyses of deforestation using overlay map and reindforced logistic regresion statistical methods. The results of this research that driving factor of deforestation the most dominant is the distance from the road in TNBBS. The spatial pattern distribution of deforestation in TNBBS period 1990-2014 are scatter in rehabilitation zones with a total area 5.731,40 hectares or 54,98% with an average rate of deforestation 0,2% a year. |
T45061-Lia Yunita.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T45061 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | Xiii, 93 pages : illustration ; 30 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T45061 | 15-17-445219301 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20423587 |