ABSTRAK Coworking space adalah sebuah ruang kerja temporer yangkemunculannya didorong oleh kebutuhan gaya kerja baru yang dibawa olehknowledge worker dan digital nomad. Gaya kerja baru ini memunculkan suaturuang kerja yang merupakan wadah kerja bagi berbagai profesi, namun, berbedadengan kantor konvensional, karena keberadaan teritori para pekerjanya tidakpermanen dan tidak adanya hirarki kerja. Ketika kegiatan kerja dilihat sebagaisebuah aktivitas dwelling, maka para pekerja cenderung melakukan adaptasi ruangsesuai kebutuhan. Skripsi ini bertujuan untuk mempelajari lebih lanjut bagaimanapola pengkondisian ruang terjadi di ruang kerja temporer. Dari kajian teori,penulis mendapat kesimpulan bahwa untuk mendapat kualitas dwelling, manusiacenderung melakukan place-making, dengan melakukan pengkondisian terhadapruangnya untuk memenuhi kebutuhan fisik dan psikologis, di antaranya untukmenciptakan privasi dan kendali, serta untuk membangun rasa keterkaitan antaradirinya dengan ruang yang ia huni. Melalui penyebaran kuesioner dan observasi diCoworkinc, Kemang, ditemukan bahwa kegiatan pengkondisian ruang tersebutmemang terjadi, namun polanya berbeda dengan di kantor konvensional,dikarenakan beberapa hal, salah satunya adalah temporalitas teritori. ABSTRACT Coworking space is a temporary workspace that exists as new workingneeds emerged because of the birth of knowledge workers and digital nomads.This new work style gives birth to a workspace that co-locate differentprofessions. However, this workspace is considered different from an office,because it provides temporary territories for each workers, and doesn?t have anyoffice hierarchies between the workers. When working is considered as dwelling,workers tend to adapt their space according to their needs. This research?s purposeis to study further about the patterns of space conditioning that?s done by theworkers in a temporary workspace. From theoretical studies, the writer concludesthat to find dwelling qualities in a space, human tend to do place-making, which isconditioning their space to fulfill their physical and psychological needs, such as,needs of privacy and control, and also to construct a connection between them andthe dwelling place. Through questionnaires and observations done in Coworkinc,Kemang, the writer found that the workers do condition the space, but the patternsare different with the ones done in offices, mostly because of the temporality ofthe territory.; |