Indeks massa tubuh sebagai faktor dominan kejadian prahipertensi pada remaja usia 14-18 tahun di SMA Budi Mulia Kota Bogor tahun 2016 = Body mass index as the dominant factor of prehypertension among adolescent aged 14-18 in SMA Budi Mulia Kota Bogor 2016
Rezka Arsy Effrin;
Kusharisupeni Djokosujono, supervisor; H. Engkus Kusdinar Achmad, examiner; Husnah Maryati, examiner
(Universitas Indonesia, 2016)
|
Prahipertensi pada remaja diketahui dapat menyebabkan kejadian hipertensi di masa dewasa, oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor dominan kejadian prahipertensi pada remaja di SMA Budi Mulia Kota Bogor tahun 2016. Penelitian yang bersifat kuantitatif dengan desain crosssectional ini dilakukan pada April?Mei 2016 pada 130 siswa berusia 14-18 tahun. Data tekanan darah didapatkan melalui pengukuran menggunakan sfigmomanometer merkuri Riester tipe novapresameter dan stetoskop Littmann. Indeks Massa Tubuh (IMT) dikalkukasi dari hasil pengukuran antropometri berat badan dan tinggi badan. Physical Activity Questionnaire for Adolescence digunakan untuk mengukur tingkat aktivitas fisik. Data asupan natrium didapatkan dari wawancara 24 hour food recall. Sedangkan data berat lahir, waktu tidur, riwayat hipertensi keluarga, dan jenis kelamin didapatkan dari pengisian angket. Prevalensi prahipertensi pada penelitian ini adalah 21,5% serta ditemukan perbedaan yang bermakna antara tekanan darah dengan indeks massa tubuh, berat lahir, dan riwayat hipertensi keluarga.Indeks massa tubuh merupakan faktor dominan kejadian prahipertensi dengan odds ratio sebesar 7,664. Responden disarankan untuk menjaga IMT kurang dari 1 standar deviasi menurut standar WHO serta menghindari faktor risiko lain jika memiliki riwayat hipertensi pada keluarga untuk mengurangi risiko kejadian prahipertensi. Prehypertension in adolescents known as a risk factor of developing hypertension later in life. The objective of this study is to identify the dominant factor determining the prevalence of prehypertension among adolescents in SMA Budi Mulia Kota Bogor 2016. Cross-Sectional Study was conducted from April until May 2016 involving 130 students aged 14?18. Blood Pressure measurement obtained using Riester Novapresameter Mercury Sfigmomanometer and Littman Stethoscope. Body Mass Index data was calculated from weight and height measurements. Physical Activity Questionnaire for Adolesent was used to obtain Physical Activity Data. Sodium Intake was calculated by conducting twice 24-hour food recall. Self Administered Questionnaire was used to collect remaining data such as Birth Weight, Sleep Duration, Family History of Hypertension, and Sex. The prevalence of prehypertension is 21,5%. Chi-Square analysis found no association between blood pressure and physical activity, and also with sleep duration. Associations adjusted for Sodium Intake, Birth Weight and Sex showed independent relationship with BMI (OR=7,664) and Family History of Hypertension(OR=4,007) Respondents are advised to maintain BMI below 1 standard deviation according to WHO standards and avoid other risk factors if happen to have hypertension history in the family to reduce the risk of prehypertension. |
S63479-Rezka Arsy Effrin.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S63479 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Universitas Indonesia, 2016 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xvi, 56 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S63479 | 14-18-556994428 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20430547 |