Gagasan pendidikan Islam Hamka: Yayasan Pesantren Islam sebagai sarana pembaruan Pendidikan Islam 1958-1981 = The idea of Islamic education Hamka: Yayasan Pesantren Islam as means of Islamic education reform 1958-1981
Tiur Zahrota Mawaddah;
Abdurakhman, supervisor; Iman Hilman, examiner; Siswantari, examiner; Didik Pradjoko, examiner
([Publisher not identified]
, 2016)
|
ABSTRAK Penelitian ini membahas tentang gagasan pendidikan Islam Hamka dalam Yayasan Pesantren Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan gagasan pendidikan Islam Hamka di Yayasan Pesantren Islam dengan menggunakan metode penelitian sejarah. Data-data penelitian ini bersumber dari sumber primer maupun sumber sekunder yang didapatkan melalui studi pustaka di berbagai perpustakaan seperti Perpustakaan Universitas Indonesia, Perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah dan perpustakaan lain yang penulis kunjungi. Adanya pendidikan Islam yang masih bersifat tradisional, membuat Hamka berpikir perlunya pendidikan yang modern untuk mengatasi ketertinggalan umat Islam. Menurut Hamka, Manusia dapat dikatakan taat dan mulia ketika mereka mampu memberikan manfaat kepada seluruh umat serta senantiasa mendekatkan diri pada Penciptanya. Kebutuhan akan pendidikan Islam yang berkualitas juga membuat pengurus Yayasan Pesantren Islam berpendapat perlu dibentuknya sebuah pendidikan formal yang memenuhi kebutuhan tersebut. Dengan adanya kesamaan tujuan, Hamka dan Yayasan Pesantren Islam bertemu dalam sebuah perwujudan cita-cita yaitu pendidikan formal yang berkualitas dengan pengajaran ilmu agama dan Ilmu umum yang seimbang. Oleh karena itu, Gagasan pendidikan Islam Hamka diterapkan dalam pendidikan Yayasan Pesantren Islam untuk pembaharuan pendidikan Islam. ABSTRACT This research discusses Islamic education ideas Hamka in Yayasan Pesantren Islam. This research aimed to know the application of Islamic education ideas Hamka in Yayasan Pesantren Islam by using historical research mehod. Research datas is sourced from primary sources and secondary sources were obtained through literature in few libraries such as the Library of the University of Indonesia, Syarif Hidayatullah State Islamic Library and other libraries that the author visited. The presence of Islamic education that still traditional, made Hamka think the need for modern education to overcome the backwardness of Muslims. According to Hamka, people can be said obedient and noble when they are able to provide benefits to the whole people and always closer to the Creator.The need for quality Islamic education also made management of the Islamic schools may consider necessary the creation of a formal education that meets those needs. With the same goal, Hamka and Yayasan Pesantren Islam met in an embodiment of the ideals that quality of formal education with the teaching of religious knowledge and general science are balanced. Therefore, the idea of Islamic education Hamka applied in Islamic education of Yayasan Pesantren Islam for the reform of Islamic education. |
S65333-Tiur Zahrota mawaddah.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S65333 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2016 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xviii, 86 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S65333 | 14-18-750686132 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20432069 |