:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Dampak terjadinya penyimpangan hujan terhadap pertanian tembakau di Kabupaten Probolinggo Jawa Timur = Deviation impact of rainfall on tobacco farming in Probolinggo East Java

Kresna Adhi Wijaya; Tuty Handayani, supervisor; Sobirin, supervisor; Djoko Harmantyo, examiner; Astrid Damayanti, examiner ([Publisher not identified] , 2016)

 Abstrak

ABSTRAK
Tembakau Probolinggo merupakan tembakau musim kemarau (Voor Oogst) pada masa panennya tidak membutuhkan hujan. Penyimpangan hujan ketika musim kemarau membuat tembakau rusak dan gagal panen, sehingga produktivitas tembakau menurun drastis. Adanya lahan kritis di areal petanian tembakau juga menjadi ancaman produktivitas pertanian tembakau. Penyimpangan hujan tahun 2010 diolah dari data curah hujan dasarian lalu dibandingkan dengan rata-rata dasarian curah hujan tahun 1990-2015. Untuk mengetahui analisis keruangan pola sebaran penyimpangan hujan dengan produktivitas tembakau, maka dilakukan dengan menggunakan metode komparasi keruangan dan teknik overlay peta. Hasil analisis menunjukkan saat terjadi penyimpangan hujan, penurunan produktivitas tembakau di lahan tidak kritis rata-rata di atas 50% dan penurunan produktivitas tembakau di lahan kritis rata-rata di bawah 50%. Saat tidak terjadi penyimpangan hujan, produktivitas tembakau di lahan tidak kritis rata-rata naik hingga di atas 20% dan produktivitas tembakau di lahan kritis rata-rata naik hanya di bawah 20%

ABSTRAK
Probolinggo tobacco is tobacco dry season (Voor Oogst) which doesn?t require rainfall when the crop. Deviation of rainfall dueing the dry season can thwart harvesting, affecting the income of farmer. The existence of critical land in tobacco agricultural area is also a threat to productivity of tobacco. Deviations from the rain in 2010 processed dasarian rainfall data were then compared with an average rainfall year dasarian 1990-2015. To determine the spatial analysis of the distribution pattern of irregularities rain with tobacco productivity, it is done by using comparative methods and techniques of spatial overlay map. The analysis showed a deviation occurs when rain, the tobacco in the land is not critical decreased productivity on average above 50% and the tobacco productivity of degraded lands on average below 50%. When no irregularities, the tobacco productivity of the land is not critical in the average rises above 20% and the tobacco productivity of degraded lands at an average increase of just under 20%.

 File Digital: 1

Shelf
 S64238-Kresna Adhi Wijaya.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S64238
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2016
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xvi, 79 pages : illustration ; 29 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S64238 14-18-354117743 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20432258