:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Faktor-faktor yang mempengaruhi reamputasi pada kaki diabetik di RSUPN Cipto Mangunkusumo tahun 2009-2015 = Re-amputation risk factors among foot diabetic patients in RS Cipto Mangunkusumo year 2009-2015 / Ahmad Affandi

Ahmad Affandi; Patrianef Darwis, supervisor; Wangge, Grace, supervisor; Yefta Moenadjat, supervisor; Yusuf Rachmat, examiner; Akhmadu, examiner ([Publisher not identified] , 2016)

 Abstrak

ABSTRAK
Diabetes melitus merupakan penyakit kronik dengan tingkat morbiditas dan
mortalitas yang tinggi. Salah satu komplikasi yang ditakuti adalah kaki diabetik.
Berdasarkan data di RSCM pada tahun 2011 sebanyak 1,3% dari pasien kaki
diabetik harus menjalani amputasi. Borkosky dkk (2013) menunjukkan tingginya
insidens re-amputasi pada pasien kaki diabetik sebesar 19,8%. Amputasi berulang
membutuhkan biaya pengobatan yang tidak murah, selain itu dapat meningkatkan
morbiditas dan mortalitas pasien. Oleh karena itu diperlukan suatu penelitian
untuk mengetahui faktor-faktor risiko terjadinya re-amputasi pada pasien kaki
diabetik Penelitian ini adalah deskriptif analitik, didapatkan adanya
kecenderungan penurunan jumlah kasus amputasi kaki diabetik di RSCM dari
tahun 2009-2015. Level amputasi terbanyak yang dilakukan pada pasien kaki
diabetik adalah amputasi minor pada level Ray. Trauma, neuropati perifer, nilai
ABI ≤0,9, dan kadar HbA1c ≥7% merupakan faktor risiko terjadinya re-amputasi
pada pasien kaki diabetik. trauma merupakan faktor risiko terbesar terjadinya reamputasi
pada pasien kaki diabetik (p=0,000; OR 73,842; 95%CI 19,236-
283,457). Jika semua faktor risiko tersebut dimiliki oleh pasien maka risiko
kumulatif untuk dilakukan re-amputasi sebesar 100%.

ABSTRACT
Diabetic mellitus is one of chronic diseases with high morbidity and mortality.
One of complications of diabetic mellitus is foot diabetic. Based on data in Cipto
Mangunkusumo General hospital, in 2011, prevalence of amputation for foot
diabetic patients was 1,3%. Borkosky et al (2013) showed high incidence of reamputation
among foot diabetic patients 19,8%. Re-amputation is highly cost and
can increase morbidity and mortality in diabetic patients. Thus research needs to
be done to find out risk factors of re-amputation among foot diabetic patients.
This research showed that foot diabetic amputation cases in RSCM had been
decreased from 2009-2015. The most common amputation level was Ray
amputation. Foot trauma, peripheral neuropathy, ABI score ≤0,9 and HbA1c level
≥7% are risk factors for re-amputation in foot diabetic patients. Foot trauma was
the biggest risk factor for re-amputation in foot diabetic patients (p=0,000; OR
73,842; 95% CI 19,236-283,457). The cummulative risk factor for re-amputation
for those who have all the risk factors is 100%.

 File Digital: 1

Shelf
 T-Ahmad Affandi.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2016
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xii, 50 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-Pdf 15-17-979519262 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20432385