ABSTRAK Desa Tugu Utara dan Tugu Selatan, Puncak, Kabupaten Bogor, merupakan daerah yangbanyak dikunjungi turis Timur-Tengah. Kehadiran para turis menjadikan masyarakatnyamengalami ketergantungan secara ekonomi terhadap mereka. Hal ini membuatmasyarakat menjadi permisif terhadap persoalan-persoalan di lingkungannya. Situasimasyarakat berdampak pula terhadap para remajanya. Para remaja menjadi engganmelakukan sesuatu atas persoalan-persoalan yang dirasakan. Program intervensi iniditujukan untuk memberikan penguatan Motivasi Instrinsik untuk Peduli Lingkunganpada remaja, sehingga diharapkan mereka lebih terdorong untuk bertindak ataspesoalan-persoalan lingkungan di sekitarnya. Intervensi dilakukan menggunakanpendekatan Experiential Learning Technique. Uji hipotesis dengan analisis statistikWilcoxon Signed-Rank Test (p=0,000, los p<0,05) membuktikan bahwa programintervensi dapat memperkuat motivasi intrinsik untuk peduli lingkungan padapartisipan. ABSTRACT Tugu Utara and Tugu Selatan, Puncak, Kabupaten Bogor, there are visited by manytourists from Middle-East. The presence of tourists makes the people had sufferedeconomic dependence on them.This made people become permissive to problems ontheir environment. The situation of society had an impact on the youth. The teenagerswould be reluctant to do something about the perceived problems. This interventionprogram is intended to provide reinforcement for the intrinsic motivation to care theenvironment in adolescents, so hopefully they are more compelled to act on the issuessurrounding environment. The intervention was performed using Experiential LearningTechnique approach. Test the hypothesis using statistical analysis Wilcoxon Signed-Rank Test (p=0,000, los p<0,05) proved that intervention programs can strengthenparticipant?s intrinsic motivation to care for the environment. |