ABSTRAK Pada tahun 2010, total jumlah bottom ash yang diproduksi di Jerman adalahsebesar 5 juta ton per tahun dan jumlah sampah yang diinserasi adalah 20.6 juta ton pertahun. Hal ini mengindikasikan bahwa sampah masih merupakan suatu masalah diJerman. Walaupun bottom ash sudah sering digunakan sebagai material sekunder, namunmasih belum dapat mengurangi masalah sampah. Penggunaan bottom ash pada konstruksidan pembuatan jalan juga dikurangi dimana adanya larangan yang membatasi karenadapat mengkontaminasi tanah. Salah satu cara untuk mengurangi masalah sampah adalahdengan memulihkan elemen berharga yang ada pada bottom ash sehingga dapatdigunakan sebagai material sekunder. Dalam beberapa tahun terakhir, sudah banyakpenelitian yang dilakukan untuk memulihkan elemen berharga, namun proses yangdilakukan masih menggunakan larutan kimia dimana tidak ramah lingkungan.Suatu proses baru dibutuhkan untuk memulihkan elemen berharga tanpamenghasilkan sampah lainnya. Pertama-tama, bottom ash dikeringkan untuk mengurangikandungan air dan kemudian digiling untuk mengecilkan ukurannya. Setelah itu bottomash akan disaring dan dipisahkan menjadi lima fraksi yang berbeda, yaitu 500 μm, 250μm, 125 μm, 63 μm, dan kurang dari 63 μm. Dikarenakan penelitian ini hanya difokuskanpada fraksi magnetik, maka proses pemisahan menggunakan magnet juga dilakukanuntuk mengetahui elemen apa saja selain besi yang akan terpisahkan dengan metode ini.Terakhir proses pemisahan gravitasi dilakukan untuk mendapatkan elemen berharga daribottom ash. Observasi menggunakan mikroskop digital dan mikroskop optik jugadilakukan untuk mengetahui morfologi dari bottom ash. Bottom ash yang telah diproseskemudian akan dianalisa menggunakan SEM-EDS dan XRF untuk mengetahui kandungankimianya. Berdasarkan hasil karakterisasi diketahui bahwa bottom ash mengandungbanyak elemen berharga seperti besi, nikel, kromium, dan kobalt. Elemen yang memilikipersentase pemulihan terbesar adalah besi dimana persentase beratnya meningkat dari5.061% menjadi 33.790%. Setelah seluruh proses pemisahan dilakukan diketahui adanyapartikel non magetik, yaitu partikel silikon yang dilapisi dengan lapisan magnetik. ABSTRACT The total amount of bottom ash produced in Germany in 2010 was 5 million tonsper year while the total amount of incinerated waste was 20.6 million tons per year[1].This number indicates that waste is still a big problem in Germany. Even though bottomash is widely used as secondary material, it is still not enough to reduce the problem. Theuse of bottom ash in construction and roads will also decreases since it is limited by theregulation due to soil contamination. One way to reduce the problem is to recover thevaluable elements in the bottom ash thus it can be used as secondary material. For thepast few years, many researches have been done to recover the valuable elements.However, the process that is used to recover the element is using chemical solution, suchas leaching, which is not environmentally friendly.In order to protect the environment and not produce another waste after theprocess, a new recovery process is needed. At first, bottom ash must be dried to reducethe water content and ball milled to reduce its size. Afterwards, it sieved into five differentfractions, which are 500 μm, 250 μm, 125 μm, 63 μm, and less than 63 μm. This study isfocused on the magnetic fraction of bottom ash separated by magnets to find out, whichelements beside iron can be separated with this technique. In the end, gravity separationprocess was done in order to obtain the valuable elements from bottom ash. Bottom ashwas also observed with digital microscope and optical microscope in order to found outits morphology. Bottom ash that has been processed then will be analysed with SEMEDSand XRF to discover its chemical content. From both characterizations, it is knownthat bottom ash contained many valuable elements such as iron, nickel, chromium, andcobalt. Element which has the highest recovery percentage is iron, which its weightpercentage is raising from 5.061% to 33.790%. After separation processes, some lightand non-magnetic particles have been observed. These are silicon particle which isencapsulated with a magnetic layer.; |