ABSTRAK Latar belakang : Airway remodelling pada asma juga melibatkan saluran napasperifer dan diduga dapat mempengaruhi alveoli hingga menyebabkan kelainan diparenkim paru Penelitian ini mencoba menemukan kelainan parenkim paru padapasien asma melalui pemeriksaan kapasitas difusi dengan DLCO metode napastunggal.Metode :.Penelitian potong lintang dengan membagi asma berdasarkan derajatkeparahannya dalam dua kelompok besar yaitu asma ringan (intermiten dan persistenringan) dan berat (persisten sedang dan berat). Terdapat 60 subjek yang diambilsecara konsekutif dari pasien asma stabil tanpa komorbid dan berobat di Poli Asma-PPOK RSUP Persahabatan dari Bulan Desember 2015-Mei 2016.Hasil : Nilai rerata DLCO/prediksi pada kelompok asma ringan yaitu 92,74±15,70%dan menurun pada kelompok asma berat yaitu 78,41±14,21%. Beberapa nilaispirometri menunjukkan hubungan positif bermakna dengan nilai DLCO/prediksiyaitu : KVP/prediksi, VEP1/prediksi dan FEF25-75%/prediksi dengan nilai p <0,05.Analisis korelasi menunjukkan KVP/prediksi secara nyata dapat mempengaruhikapasitas difusi pasien asma. Terdapat hubungan bermakna antara kelainan fungsiparu (p 0,004) dan derajat keparahan asma (p 0,000) dengan penurunan nilaiDLCO/prediksi (DLCO/prediksi ≤ 75%).Kesimpulan :.Derajat keparahan asma memiliki hubungan dengan kapasitas difusiparu, semakin berat derajat keparahannya maka semakin menurun kapasitas difusiparu. Penurunan kapasitas difusi menunjukkan bahwa kelainan pada asma tidakhanya terjadi di saluran napas tapi juga mungkin melibatkan parenkim paru. ABSTRACT Background: Airway remodelling in asthma which is involved small airway isthought can affect until alveoli and cause abnormalities in the lung parenchyma Thisstudy tries to find lung parenchymal abnormalities in patients with asthma throughthe examination diffusion capacity with a single breath DLCO method .Methods : A cross-sectional study by dividing asthma based on the degree of severityinto two major groups, namely mild asthma ( intermittent and mild persistent ) andsevere ( persistent moderate and severe ). The amount of each group is 30 subjects ,which is taken consecutively from stable asthma patients without comorbid who isseeking treatment Persahabatan Hospital at December 2015 - May 2016Results : The average value of DLCO /predictions in mild asthma group is 92,74 ±15,70% and decreased in the severe asthma group is 77,45 ± 16,78%. Somespirometry values showed significant positive correlation with the value of DLCO/prediction , namely : KVP /prediction , VEP1 /prediction and FEF25-75 % / predictionwith p < 0.05 . Corellation analysis showed KVP / prediction could dramaticallyaffect the diffusion capacity of asthmatic patients . There is a significant relationshipbetween abnormalities in lung function ( p 0,004) and severity of asthma ( p 0.000 )with a corresponding decrease DLCO / prediction (DLCO / prediction ≤ 75 % )Conclusion : The severity of asthma has a relationship with the diffusion capacity ofthe lungs, increased severity will decrease the diffusion capacity in asthma patient.Decreasing diffusion capacity showed that abnormalities in asthma not only occur inthe respiratory tract but also in the lung parenchyma; |