Media baru sebagai ruang kreatif: (studi kasus rooftop sound records sebagai ruang kreatif band sore) = New media as a creative space: (case study rooftop sound records as a creative space for sore band) / Delano Trias Prasetyo
Delano Trias Prasetyo;
Daisy Indira Yasmine, supervisor; Raphaella Dewantari Dwianto, examiner; Erna Karim, examiner
([Publisher not identified]
, 2016)
|
ABSTRAK Penelitian ini memaparkan bagaimana Media Baru dapat dijadikan Ruangkreatif khususnya dalam era digital. Banyak dari pelaku-pelaku dan tenaga kerjakreatif di Indonesia yang pada akhirnya menghadapi kendala berupa kurangnyaruang untuk berkreatifitas dikarenakan adanya keterbatasan akses tutupnya labelyang identik dengan musik non mainstream akibat kurang bisa bersaing di industrimusik bersama Major Label. Sebagai alternatif baru hadir sebuah ruang kreatifyang pada awalnya hanya merupakan usaha sampingan justru menjadi ruangkreatif. Usaha sampinganya pun ternyata mampu di terima industri hiburan tanahair dengan keinginan untuk terus berkarya walaupun dengan keterbatasan tempatdan peralatan yang sederhana. Belum lagi di era Globalisai perkembangan kontendigital dapat dimaknai sebagai Media Baru terutama hubunganya dengan hakcipta yang terkesan membatasi kreatifitas. Budaya berbagi pun hadir di tengahmasyarakat dalam hal distribusi karya musisi tersebut. Penelitian inimenggabungkan kondisi nyata dari riset kualitatif dan wacana mengenai harapanmasa depan dari industri Musik yang akhirnya memasuki sebuah konsepDigitalisasi dalam media baru ABSTRACT This Research describes and concern how new media can be used as acreative space, especially in the digital age. Many of the actors and creative laborforce in Indonesia which ultimately lack the necessary space for creativity becauseof their limited access to the lid label is synonymous with non-mainstream musicdue to less competitive in the music industry along with Major Label. As newalternatives present a creative space that was originally just a side businessbecame a creative space. Side job effort also was able to thank the entertainmentindustry in the country with the desire to continue to work despite the limitationsof the equipment and simple. Not to mention that in the era of globalization thedevelopment of digital content can be interpreted as the New Media mainly to dowith copyright impressed by limiting creativity. Cultural sharing is present insociety in terms of distribution of the musician's work. The research combines thereal conditions of qualitative research and discourse about the future expectationsof the music industry is finally entering a concept Digitalization in new media. |
T46411-Delano Trias Prasetyo.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T46411 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2016 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; Computer (rdadontent) |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xi, 126 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T46411 | 15-17-147123534 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20433006 |