ABSTRAK Latar belakang tesis ini adalah ditemukannya kasus-kasus kandidat yang terlibat isunegatif terpilih/terpilih kembali dalam pemilihan. Ini menuntut adanya kesadaranpentingnya kampanye. Selain itu, kajian kampanye negatif belum banyak yangmengkaji saluran dan narasumber. Tesis ini membahas bagaimana pengaruh saluran(iklan, flyer dan blog) dan narasumber (kandidat, partai politik, dan kelompokkepentingan) kampanye negatif terhadap kepercayaan isi pesan kepada pemilih.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Danmenggunakan teori kepercayaan, ADTRUST sebagai ukuran kepercayaan isi pesan.Hasil penelitian menunjukan bahwa saluran kampanye negatif tidak mempengaruhikepercayaan isi pesan. Ini disebabkan adanya sisnisme politik. Dan nerasumberkampanye negatif memberikan pengaruh kepercayaan isi pesan. Keduanya, antarasaluran dan narasumber tidak memberikan interaksi kepada kepercayaan isi pesan ABSTRACT The reason conduct this thesis is because there are a lot of cases where candidateshave negative issue but voter choosing/choosing them back in election. Thisphenomenon creating awareness of the importance of study negative campaign. Inaddition, the study of negative campaign that explore medium/channel is not much asstudy effect of negative campaign. This thesis discuses how the influence of channel(ads, flyer, and blog) and resources (candidate, political parties, and interest group)of negative campaign influence trust message of the voters. This study uses aquantitative approach with the experimental method . The Theory using concept oftrust and as a measure using ADTRUST message. The results showed that thechannel does not affect the confidence of negative campaign message. This is becausetheres a political sisnisme . And resource impact confidence negative campaignmessage content . Both of them did not leave the interaction effect between thechannel and the content sources to trust the contents of the message |