Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan ekspor produk pasta Indonesia = Analysis of factors that affecting the increase in Indonesian pasta product export
Dian Anggraeni;
Banu Muhammad Haidir, supervisor; Ayudha D. Prayoga, examiner; Harto Nurdin, examiner
(Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016)
|
Penelitian ini tertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap peningkatan ekspor produk pasta Indonesia serta memberikan rekomendasi kebijakan bagi industri tepung terigu dan produk turunannya. Penelitian ini menggunakan data panel ekspor produk pasta Indonesia ke 15 negara tujuan ekspor dalam 13 tahun (2001-2013) menggunakan model permintaan ekspor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang signifikan berpengaruh terhadap permintaan ekspor produk pasta dan sesuai dengan hipotesis yang dibangun, yaitu kuantitas impor gandum, produksi tepung terigu, harga tepung terigu, PDB per kapita Indonesia, harga ekspor dan jumlah WNI di negara importir. PDB per kapita negara importir dan rasio nilai tukar memiliki koefisien yang sesuai dengan hipotesis namun tidak signifikan berpengaruh terhadap permintaan ekspor produk pasta. Nilai tambah memiliki koefisien yang tidak sesuai dengan hipotesis namun berpengaruh signifikan terhadap permintaan ekspor produk pasta, sementara harga gandum memiliki koefisien yang tidak sesuai dengan hipotesis dan tidak berpengaruh signifikan. Rekomendasi kebijakan berdasarkan hasil penelitian yaitu Indonesia tetap harus mengimpor gandum untuk meningkatkan ekspor produk pasta dan untuk menjaga keberlangsungan produktivitas industri tepung terigu sebagai industri tepung terigu terbesar di dunia. This study aims to analyze the factors affecting the increase in Indonesian pasta product export and provides policy recommendations to the wheat flour industry and its derivatives. This study uses the panel data of Indonesian pasta product export to 15 importing countries in 13 years (2001-2013) by using an export demand model. The result shows that almost all factors have significant affect toward the increase of pasta product export and are consistent with the hypothesis that is built, i.e. quantity of imported wheat, wheat flour production, wheat flour price, Indonesia`s GDP per capita, export price and Indonesia citizens in importing countries. Importing countries GDP per capita and exchange rate ratio coefficients are consistent with the hypothesis but do not significantly affects the increase of pasta product export. Value added coefficient is not consistent with the hypothesis but significantly affects the increase of pasta product export, while the wheat price coefficient is not consistent with the hypothesis and does not have significantly affects. Policy recommendation based on the result is Indonesia should have importing wheat to increase the pasta product export and to maintain the productivity of wheat flour industries as a biggest wheat flour industries in the world. |
T46790-Dian Anggraeni.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T46790 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xv, 114 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T46790 | 15-18-476245486 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20434157 |