Berbagai usaha dilakukan untuk meningkatkan derajat kesehatan baik di masyarakatmaupun di tempat kerja. Salah satunya dengan memperhatikan kesehatan pekerja, terutamapenyakit yang diakibatkan oleh lingkungan kerja karena pada umumnya pekerja mempunyairesiko terpapar oleh polutan di tempat kerja. Polutan udara sangat berpengaruh terhadapterjadinya penyakit asma terutama bila didukung oleh faktor individu. Penelitian bertujuanuntuk mengidentifikasi faktor-faktor resiko yang berhubungan dengan penyakit asma padapekerja di Pabrik Teh PT Sinar inesco Kecamatan Taraju Kabupaten Tasikmalaya. Penelitianini menggunakan metode survey dengan pendekatan cross sectional. Sampel adalah semuapekerja bagian produksi sebanyak 93 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 16,1%responden memilki keluarga dengan riwayat penyakit asma, 31,2% responden mempunyaialergi yang dapat menyebabkan penyakit asma, 65,6% responden berjenis kelamin laki-lakidan 34,4% berjenis kelamin perempuan, 14% responden mempunyai gangguan infeksipernapasan, 34,4% responden menjawab adanya alergen ditempat kerja, 62,4% respondenmempunyai pendapatan kurang, 49,5% status gizinya kurang dan 23,7% status gizinyalebih. 50,5% responden merokok ataupun ada dari keluarga mereka yang merokok.Berdasarkan uji chi square dengan α 0,05 didapatkan hasil, Tidak ada hubungan antarapredisposisi genetik dengan penyakit asma pada pekerja dengan p value 0,464, Tidak adahubungan antara alergi dengan penyakit asma dengan pada pekerja p value 0,487, Tidakada hubungan antara jenis kelamin dengan penyakit asma pada pekerja dengan p valuesebesar 0,713, Ada hubungan infeksi pernapasan dengan penyakit asma pada pekerjadengan p value sebesar 0,001, Tidak ada hubungan antara status gizi dengan penyakitasma pada pekerja dengan p value sebesar 0,083, Ada hubungan antara alergen denganpenyakit asma pada pekerja dengan p value sebesar 0,039, Tidak ada hubungan antaraStatus sosio ekonomi dengan penyakit asma pada pekerja dengan p value sebesar 0,244.Ada hubungan antara asap rokok dengan penyakit asma pada pekerja dengan p valuesebesar 0,017. Oleh karena itu perlu dihindarkan faktor-faktor pemicu penyakit asma danperbaikan kondisi lingkungan kerja sehingga pekerja terhindar dari penyakit akibat kerja |