Penebaran ikan bandeng (Chanos chanos) di waduk Ir. H. Djuanda Reservoir bertujuan untuk memanfaatkan makanan alami seperti plankton yang melimpah di perairan waduk yang subur. Penelitian dilakukan pada bulan Desember 2009-Februari 2010 pada empat stasiun yang mewakili kondisi waduk. Pengumpulan contoh ikan dilakukan setiap 10 hari dengan jaring insang percobaan, mata jaring 1-2,5. Panjang jaring adalah 35 m dan tinggi 2 m. Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi keberhasilan penebaran bandeng didasarkan pada konsumsi makanan dan pertumbuhan ikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan bandeng mampu memanfaatkan plankton yang tersedia sebagai makanan. Berdasarkan perhitungan indeks Preponderace, makanan utama ikan bandeng terdiri dari fitoplankton (35,2- 56,42 percent) dan zooplankton (12,22-42,8 percent). Dominasi makanan dari kelompok fitoplankton adalah Cynophyceae (10,05-31,12 percent) dan dari zooplankton adalah Copepoda (3,33-27,79 percent). Pertumbuhan ikan bandeng mencapai 0,26-1,1 percent dengan laju pertambahan panjang harian mencapai 0,2-2,1 mm/hari. Parameter pertumbuhan ikan bandeng seperti panjang Loo adalah 34,7 cm dan koefisien pertumbuhan (K) adalah 4,2/tahun. |