Integrasi vertikal sebagai alternatif strategi bisnis idku dalam pengembangan jaringan warung internet di Indonesia
Tatu Azzah Haedar;
Albert Widjaja, supervisor
([Publisher not identified]
, 2001)
|
ABSTRAK Internet inenjadi alternatif untuk memenuhi kebutuhan akan informasi yang cepat,tepat dan akurat serta berbiaya murah. Pertumbuhan pemakai internet di Indonesiamenunjukkan trend yang sangat positif; meskipun masìh dalam tahap awal dan belummemasyarakat. Perkembangan dunia bisnis yang memanfaatkan teknologi Internet turutberkembang, baik dari segi perangkat keras dan perangkat lunak, penyedia jasa sambunganInternet (Internet provider), portal, hingga warung Internet. Perkembangan dunia bisnisberbasis Internet ini dilirik sebagai peluang bisnis yang potensial oleh para pengusaha. Idku yang merupakan salah satu divisi PT M-Web Indonesia, mencoba memanfaatkanpeluang tersebut dan membangun jaringan warnet di Indonesia. Sejak awal pendiriannya,idku telah berketetapan untuk menjadi jaringan warnet yang terbesar di Indonesia. Upayapengembangan idku yang agresif terhambat oleh keterbatasan infrastruktur telekomunikasi,baik dari segi kualitas maupun kuantitas, yang disedlakan PT Telkom dan PT Indosat sebagaiperusahaan yang memegang hak monopoli dari Peinerlntah untuk pengadaan infrastrukturtelekomunikasi di Indonesia. Hambatan lain dari pemerintah adalah adanya berbagai peraturanyang kurang mendukung berkembangnya dunia bisnis berbasis Internet yang kondusif. Besarnya ketergantungan bisnls berbasis Internet terhadap infrastruktur telekomunikasimendorong berkembangnya teknologi guna mengatasi hal tersebut. Pada saat inidimungkinkan untuk menggunakan tehnologl terkini yang belum tercakup dalam peraturandan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia. Namun untuk melakukan investasi dalamteknologi infrastruktur telekomunikasi ini dibutuhkan dana yang sangat besar, belum lagidibutuhkan pengetahuan, keterampilan dan keahilan khusus yang membutuhkan dana tersendiriguna pendidikan dan pelatihan sumber daya manusianya. Guna mengatasi hambatan Investasl yang mahal maka salah satu strategi yang dapatdilakukan adalah dengan melakukan integrasi vertikal balk dengan perusahaan dl hulu maupundi hilir industrinya. Studi ini bermaksud untuk melakukan studi kelayakan dilakukannya Integrasi vertikaldalam hal pengadaan ìnfrastruktur telekomunikasl untuk koneksl Internet. Dengan melakukanintegrasi vertikal maka idku dapat membangun kontrol terhadap pemasok sehingga dapatmembangun rintangan bag! perusahaan baru untuk memasuki kompetisi dalam lndustrinya,mendukung investasi pada asset khusus, memproteksi kualitas produk serta dapa beresponlebih cepat pada tuntutan pelanggan. Dalam melakukan stud! kelayakan perlu dicermati bisnls berbasis internet yangmemiliki karakteristik yang berbeda dengan bisnis pada umumnya sehingga dibutuhkan suatuset kriteria yang berbeda dari bisnis jenis lainnya. Konsep vertikal integrasi dalam halpegadaan infrastruktur rnenunjukkan potensi yang besar untuk meraih keuntungan, denganinovasi yang memungkinkan disediakannya berbagai layanan multimedia serta mampumemperpendek waktu pengerjaan dan implementasi. Dari segi potensi hasil yang dapat dicapai,tingkat penggunaan menjadl lebih tinggi dengan biaya yang lebih murah serta konsistensimutu layanan yang baik. idku perlu waspada terhadap perkembangan dirinya karena dengan dilakukannyaintegrasi vertikal maka perusahaan menjadi besar dan cenderung lambat bereaksi terhadaptuntutan pelanggan, sementara kecepatan berespon justru memegang peranan penting dalamkeberhasilan perusahaan Internet. Besarnya kapasltas berleblh yang dimiliki oleh perusahaanperlu sesegera mungkin dimanfaatkan terlebih lagi biaya operasonal bandwith dalam matauang asing(USD). Bisnis yang sarat teknologi ini perlu mewaspadai setiap perkembangan tehnologi yangberhubungan dengan bisnis baik secara langsung maupun tidak Iangsung. Pemilihan tehnologiyang tepat oleh pesaing dapat dengan tiba-tiba membalik kondisi persaingan antar perusahaanyang terlibat. Berbagai kondisi diatas menyertai perkembangna idku, yang apabila salahmengantisipasi dapat terperosok ke jurang kegagalan daIm melakukan bisnis yang berbasisinternet. |
![]()
|
No. Panggil : | T2268 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2001 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xii, 69 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T2268 | 15-17-377968928 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20439677 |