:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Analisa probabilitas financial distress pada perusahaan real estat dan properti

Harwanto; Ancella Anitawati Hermawan, supervisor ([Publisher not identified] , 2002)

 Abstrak

ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah rasio-rasio keuangan yang
umum digunakan para analis ekonomi dapat memprediksikan tingkat probabilitas
kebangkrutan. Selain itu dilakukan pengujian dengan mengelompokan BPPN dan Non BPPN
dimana pendekatan yang digunakan bahwa perusahaan-perusahaan yang dalam pengawasan
BPPN diasumsikan mempunyai probabilitas kebangkrutan yang besar dan perusahaan
perusahaan Non BPPN diasumsikan merupakan perusahaan yang sehat yang tentunya
mempunyai probabilitas kebangkrutan yang relatif kecil. Penelitian ini didasarkan pada masa
BPPN mulai mengadakan penyehatan perbankan dimana perusahaan-perusahaan yang menjadi
debitor bank-bank yang bermasalah yaltu pada pertengahan tahun 2000. Hal inilah yang
menjadi tahun dasar pengamatan. Adapun sektor industn yang dipihh untuk penelĂ­tian ini
adalah real estate dan properti yang mengalami tekanan pada saat krisis ekonomi di
Indonesia. Perusahaan-perusahaan yang menjadi sample adalah perusahaan yang terdaftar di
Bursa Efek Jakarta dan yang TPO nya pada tahun 1994 sehingga laporan kcuangannya dapat
digunakan untuk penelitian mulai tahun 1995 s/d tahun 1999.
Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini ada sembilan (9) rasio
keuangan. Penulis menggunakan raslo keuangan berdasarkan Clyde P. Snckney, dalam
bukwiya Financial Reporting And Statement Analysis - A strategic Perspective, 3? ed 1996.
Variabel independent tersebut terdiri dari:
PROFITABLITY RATIOS: Total Assets Turnover, Rate of Return on Assets.
SHORT TERM LIQUIDITY RATIOS : Current Ratio, Cashflow from Operation to Current Liabillities, Receivables Turnover Ratio, Inventory Turnover Ratio.
LONGTERM SOLVENCY RATIOS : Long Term Debt Total Assets, Debt to Equity Ratio, Cashflow from Operation to Total Liabillities.
Metode statistik yang digunakan untuk pengujian tersebut adalah Logit Analysis.
Hasil pengujian ini mengliasilkan bahwa rasio-rasio yang dapat membedakan secara
signifikan antara perusahaan-perusabaan yang dibawah pengawasan BPPN dan Non BPPN
adalah tasio Long Term Debt to Total Assets dan Debt to Equity. Adapun probabilitas
kebangkrutan perusahaan baik yang dibawah pengawasan BPPN maupun Non BPPN
mempunyai probabilitas kebangkrutan yang tidak teratur. Disamping itu juga ada juga
perusahaan yaitu Pujiadi & Sons Estate yang secara signifikan mempunyai probabilitas
kebangkrutan dibawah 50%.
Dan keseluruhan basil penelitian mencerminkan bahwa probabilitas kebangkrutan
melanda perusahaan yang berada dalam pengawasan BPPN relative lebih besar bila
dibandingkin dengan perusahaan-perusahaan Non BPPN. Disamping itu juga ada juga
probabilitas kebangkrutan pada perusahaan-perusahaan Non BPPN dimana disebabkan karena
kondisi krisis ekonomi Indonesia yang melanda sangat dalam sehingga hampir seluruh sektor
usaha mengalami kelesuan dan bahkan kebangkrutan.

 File Digital: 1

Shelf
 T2365-Harwanto.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T2365
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2002
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : viii, 57 pages ; illustration : 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T2365 15-17-028899003 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20439723