Pelayanan antenatal merupakan salah satu intervensi kesehatan yang efektif untukmenurunkan angka kematian ibu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahuifaktor-faktor yang mempengaruhi kualitas kerja bidan di desa dalam pelayananantenatal di Kabupaten Tanah Datar tahun 2010 dengan melihat selisih cakupanantara K1 dan K4. Dengan desain penelitian cross sectional dan metodepenelitianya kuantitatif, dilaksanakan pada bulan Februari-April 2011. Besarsampel, seluruh bidan di desa dan di pustu sebanyak 220, yang bisa digunakandatanya 170 responden dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumenpenelitian. Hasilnya ditemukan 47,6% bidan di desa memiliki kualitas kerja baikdan 52,4 % bidan di desa memiliki kualitas kerja kurang. Hasil analisis ujistatistik dengan chi square menunjukkan hubungan yang bermakna dengankualitas kerja bidan di desa dalam pelayanan antenatal adalah sekolah asal,pengalaman pelayanan ANC, lama kerja, status kepegawaian, motivasi yangdiperkuat oleh kebutuhan fisiologi dan rasa aman, sedangkan yang tidakberhubungan adalah pendidikan, pengetahuan, pelatihan, status perkawinan,supervisi, kelengkapan alat, klasifikasi desa dan imbalan dengan kualitas kerjabidan di desa dalam pelayanan antenatal. Perlu diberikan pelatihan khusus bagibidan yang akan di tempatkan di desa guna peningkatan pengetahuan danketerampilan khususnya pelayanan natenatal dan pertolongan persalinan normalagar mempunyai bekal yang cukup untuk di turunkan dilapangan. Antenatal care is one of effective health interventions to reduce maternalmortality. The purpose of this study was to determine the factors that affect thequality of work in the village midwives in antenatal care in Tanah Datar to see thedifference in coverage between K1 and K4. With cross-sectional study design andquantitative methods penelitianya, conducted in February-April 2011. Largesamples, the whole village midwives in health centers and as many as 220, whichcan use the data 170 respondents using a questionnaire as a research tool. Theresults found 52.4% of midwives in the villages have been working less qualityand 47.6% of midwives in the village has a good quality of work. The results ofstatistical analysis with chi square test showed a significant relationship withquality work in the village midwives in antenatal care is the school of origin, theANC service experience, length of employment, employment status, motivation isreinforced by the physiological needs and security, while unrelated to education,knowledge, training, marital status, supervision, equipment is completed, theclassification of the village and returned with the quality of work in the villagemidwives in antenatal care. Need to be given special training for midwives will bein place in the village in order to improve knowledge and skills in providingspecialized assistance services natenatal and normal in order to have enough stockto be upgraded in the field. |