Hasrat Menjadi (Narsisistik) dan Hasrat Memiliki (Anaklitik) Nikolai Vasilievich Gogol dalam novel Мёртвые Души/Myortvie Dusi/Jiwa-Jiwa Mati : Kajian Psikoanalisis Jacques Lacan = Being Desire (Narcissistic) and Having Desire (Anaclitic) Nikolai Vasilievich Gogol in the Novel Мёртвые Души/Myortvie Dusi/Dead Souls : Jacques Lacan Psychoanalysis Study
Nining Juliantis;
Limbong, Banggas, supervisor; Thera Widyastuti, examiner
(Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016)
|
Skripsi ini membahas novel Мёртвые Души/Myortvie Dusi/Jiwa-Jiwa Mati karya Nikolai Vasilievich Gogol. Di dalam skripsi ini, pembahasan difokuskan pada hasrat menjadi (narsisistik) dan hasrat memiliki (anaklitik) dari Gogol selaku pengarang yang termanifestasikan dalam novel ini. Kedua bentuk hasrat tersebut dianalisis dengan menggunakan teori tokoh-penokohan, sosiologi sastra, dan Psikoanalisis Jacques Lacan. Adapun metode yang digunakan yaitu deskriptif analitis dengan mekanisme penanda utama dan rangkaian penanda untuk menelusuri hasrat Gogol dalam novel Мёртвые Души/Myortvie Dusi/Jiwa-Jiwa Mati. Analisis dari novel ini menemukan bahwa hasrat menjadi juru tulis dan moralis agama seolah membuat Gogol dapat diakui eksistensinya oleh otoritas simbolik dan dapat terhindar dari ketakutannya. Adapun hasrat memiliki pasangan hidup dan mendapatkan kesejahteraan melalui materi merupakan pemenuhan kepuasan internal Gogol dan mendapat kemakmuran atas tuntutan sosial yang mengagungkan materi sebagai indikator kesejahteraan. This thesis dicusses the novel Мёртвые Души/Myortvie Dusi/Dead Souls, written by Nikolai Vasilievich Gogol. Within this thesis, the discussion focused on Gogol's being desire (narcissistic) and having desire (Anaclitic) which manifested in this novel. Those two form of desires was analyzed by using theory of characters, sociology of literature, and Psychoanalysis Jacques Lacan. The method used is known as the 'descriptive analytical method' and using the mechanism of master signifiers and also signifying chains to unravel Gogol's desire in the novel Мёртвые Души/Myortvie Dusi/Dead Souls. The analysis of this novel reveals that being desire as a clerk and religious moralist would make Gogol's existence avowed by the authority of symbolic and could stay away from his anxiety. Having desire for a soulmate and gaining materialistic properous life was a fulfillment of Gogol's internal satisfaction together with gaining prosperity from social demand which glorify materialistic thing as a indicator of prosperous life. |
S66644-Nining_juliantis.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S66644 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016 |
Program Studi : |
Bahasa : | Ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xi, 67 pages : 30 cm. + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S66644 | 14-17-885630456 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20445258 |