:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Upaya polres kepulauan seribu dalam menanggulangi peredaran gelap narkotika di wilayah Kepulauan Seribu = The effort of kepulauan seribu police resort in countermeasuring narcotics illicit distribution in Kepulauan Seribu region

Doddy Monza; Mamoto, Benny Jozua, supervisor; Ahwil Lutan, supervisor; Vita Mayastinasari, examiner; Koesparmono Irsan, examiner (Universitas Indonesia, 2016)

 Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan upaya yang dapat dilakukan olehPolres Kepulauan Seribu dalam menanggulangi peredaran gelap narkotika diwilayahnya. Hal tersebut merupakan salah satu program prioritas PolresKepulauan Seribu mengingat wilayahnya terdiri dari pulau-pulau sehingga rawanmenjadi sasaran penyelundupan Narkotika. Pada awal tahun 2015 terjadipenangkapan bandar Narkotika bernama Wong Chi Ping beserta anggotanya olehBadan Narkotika Nasional BNN . Dari penangkapan tersebut BNN menyita 862kilogram Narkotika jenis sabu yang siap diedarkan di Jakarta dan sekitarnya. Sabudimaksud berasal dari Guang Zhou yang dibawa menggunakan kapal laut melaluiKepulauan Seribu. Selain itu dalam kurun waktu satu bulan petugas berhasilmengungkap 12 kasus dari 16 laporan polisi yang 3 orang diantaranya merupakanTarget Operasi TO Polres Kepulauan Seribu. Polres Kepulauan Seribu dalammenanggulangi peredaran gelap narkotika melakukan upaya preemtif, preventif,dan represif melalui analisa Rational Choice, SARA, SWOT, dan NKK yangbertujuan untuk menekan tingkat kejahatan narkotika di wilayah KepulauanSeribu. Melalui metode analisa tersebut diharapkan upaya penanggulangan dapatdilakukan secara menyeluruh, baik melalui pengurangan kesempatan untukmelakukan kejahatan, pemberian pendidikan kesehatan dan bahayapenyalahgunaan narkotika kepada masyarakat di berbagai usia, pencegahanperedaran gelap narkotika, serta kegiatan patroli, razia, sidak baik di kapal,wilayah pesisir maupun darat, yang dilakukan secara rutin maupun acak. Kendalayang dihadapi Polres Kepulauan Seribu dalam menanggulangi peredaran gelapnarkotika umumnya berada pada permasalahan teknis internal . Kendala ini jugaditambah dengan keunikan kondisi Kepulauan Seribu yang meliputi pulau-pulautidak berpenghuni sehingga para penjahat mudah untuk berpindah-pindah danmelarikan diri. Berkembangnya jenis dan macam narkotika serta kemajuanteknologi dan arus globalisasi mengakibatkan kejahatan narkotika sering diikutikejahatan trans nasional lainnya seperti pencucian uang dan perdaganganmanusia, sementara posisi Kepulauan Seribu merupakan transit masuknya barangdari luar negeri ke wilayah lain di Indonesia. Karenanya, dalam menanggulangiperedaran gelap narkotika di masa mendatang, Polres Kepulauan Seribu dapatlebih meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak, baik instansi pemerintah,masyarakat umum, lembaga swadaya masyarakat dan swasta baik dalam lingkupnasional maupun internasional.

This study aims to formulate efforts to be made by Kepulauan Seribu PoliceResort in countermeasure narcotics illicit distribution that occurred in KepulauanSeribu region. Narcotics countermeasure is one of the priority programs ofKepulauan Seribu Police Resort considering Kepulauan Seribu region consist ofislands which targeted for drugs smuggling. In early 2015 a drug dealer namedWong Chi Ping and their members arrested by the National Narcotics Agency BNN . From the arrest BNN seized 862 kilograms of the illicit drug,methamphetamine sabu ready to be circulated in Jakarta and surrounding areas.Methamphetamine sabu which derived from Guang Zhou brought by ship throughKepulauan Seribu. Additionally within one month officers uncovered 12 cases of16 police reports where 3 of them are Target Operations TO of Kepulauan SeribuPolice Resort. Kepulauan Seribu Police Resort in countermeasuring narcotics illicitdistribution is done its preemptive, preventive and repressive effort throughRational Choice analysis, SARA, SWOT, and NKK which aims to reduce the levelof drug crime in Kepulauan Seribu region. Through the analysis method it isexpected the countermeasure may be carried out thoroughly, either by reducing theopportunity to commit the crime, provision of health education and the dangers ofdrug abuse to the society in varieties age level, prevention on narcotics illicit, aswell as patrol, raid, spot inspection on board, coastal and land area, is carried outroutinely and randomly. Obstacles faced by Kepulauan Seribu Police Resort incountermeasuring illicit narcotics generally are on technical issues internal . Thisconstraint is also coupled with the unique conditions of Kepulauan Seribu whichincludes the uninhabited islands so the criminals easy to move around and escape.Expanding the types and kinds of narcotics as well as technological progress andglobalization lead to narcotics crime which is often followed by other trans nationalcrimes such as money laundering and human trafficking, while the position ofKepulauan Seribu is as transit entry of goods from abroad to other regions inIndonesia. Therefore, in countermeasuring illicit narcotics in the future, KepulauanSeribu Police Resort can further improve cooperation with various parties,including government agencies, civil society, non governmental organizations andthe private sector both nationally and internationally.

 File Digital: 1

Shelf
 T-Doddy Monza.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Universitas Indonesia, 2016
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 110 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-Pdf 15-19-137171782 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20446063