:: UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

Wacana pemerintahan demokratis bagi Tunisia, Mesir, dan Libya : sebagai dampak dari Arab Spring di Timur Tengah = Discourse of democratic governmence for Tunisia, Egypt and Libya impact of the Arab Spring in the middle east

Faisal Husaini; Wiwin Triwinarti, supervisor (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016)

 Abstrak

ABSTRAK
Karya tulis ini dilatarbelakangi terjadinya demonstrasi besar-besaran di Timur Tengah yang dijuluki Arab Spring dengan tujuan agar terciptanya pemerintahan yang demokratis. Dengan judul ldquo;Wacana Pemerintahan Demokratis bagi Tunisia, Mesir dan Libya: Sebagai Dampak dari Arab Spring di Timur Tengah rdquo;, karya tulis ini membahas proses pasca terjadinya Arab Spring di tiga negara tersebut menuju pemerintahan demokratis yang diinginkan masyarakatnya. Penulis menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi pustaka yang bersumber surat kabar, jurnal, dan media online. Teori penulisan karya tulis ini merujuk kepada teori demokrasi Sri Soemantri. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa setelah terjadinya Arab Spring, Tunisia merupakan negara yang telah berhasil menciptakan pemerintahan demokratis dengan adanya pemilu dan kondisi yang kembali kondusif serta telah diakui oleh pihak internasional. Sedangkan Mesir, meskipun telah melaksanakan pemilu, adanya kudeta menunjukkan bahwa kondisi pemerintahan Mesir belum kondusif dan hingga kini masih terus terjadi penyerangan terhadap suatu golongan tertentu. Terakhir, keterlibatan pihak asing ditambah dengan adanya saling rebut kekuasaan antargolongan membuat Libya semakin sulit menciptakan pemerintahan demokratisnya sendiri.

ABSTRACT
This paper is motivated by massive demonstration in the Middle East called the Arab Spring in order for the creation of a democratic governmence. The paper entitled ldquo Discourse of Democratic Governmence for Tunisia, Egypt, and Libya Impact of the Arab Spring in the Middle East rdquo , discusses the process of post Arab Spring in the three countries towards democratic government as was desired by the society. The author uses descriptive method literature and use newspaper, journals, theses, and online media. As sources of writing this paper refers to the theory of democracy by Sri Soemantri . The results of this research show that after The Arab Spring, Tunisia has been successfully created democratic governance with general election, created the conducive condition, and being recognized by the other country around the world. While Egypt, although has been held the election, the rebellion of the chosen government showed that the condition of Egypt was not conducive and up to now, the attacks are still happening against the certain group. The last, the involvement of foreign side and the power struggles between groups made Libya more difficult to created their own democratic governance.

 File Digital: 1

Shelf
 MK-Faisal Husaini.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : MK-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
Program Studi :
Bahasa : Ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : 23 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI. Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
MK-pdf 10-19-484372140 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20446764