Analisa persepsi dan tingkat adopsi konsumen di jakarta terhadap e-commerce dalam melakukan pembelian produk melalui internet
Helmy Nugroho;
Roy Goni, supervisor
([Publisher not identified]
, 2001)
|
ABSTRACT Perkembangan teknologi komunikasi khususnya yang berkaitan dengan internetterjadi sangat cepat dan Iangsung mampu mempengaruhi manusia untuk sedikit banyakmengubah gaya hidupnya. Internet mulai merambah berbagai kalangan dan umur, mulai darianak SD hingga kakek-kakek sudah terbiasa menggunakan Internet untuk mencari sesuatuyang ia butuhkan, baik itu kebutuhan yang berupa barang maupun yang berupa kepuasansaja yang bisa la dapatkan secara mudah melalui jaringan global tersebut. Suatu fenomena yang sangat unik mungkin sedang terjadi di kalangan netters diIndonesia. Internet secara Iangsung maupun tidak langsung pasti akan melibatkan e-commerce (kegiatan jual beli) di dalamnya. Pertumbuhan pengguna internet di Indonesiayang demikian cepat ini apakah memang disebabkan karena para netters tersebut inginteijun dalam e-commerce (bertransaksi secara on-line) ataukah mereka itu hanya mencarikesenangan sesaat saja secara mudah, murah dan cepat? Banyak sekali manfaat yang kitadapatkan melalui internet sebanyak dampak baik positif maupun negatif yang mungkin akanditimbulkannya. Pada awal kehadiran handphone, kebanyakan orang menganggapnya sebagai suatubarang yang mewah dan belum begitu dibutuhkan karena telah mempunyai sambungantelpon di rumahnya. Tetapi apa yang terjadi saat ini menunjukkan bahwa dalam waktu yangsingkat persepsi tersebut segera berubah dan mereka berbondong-bondong ingin memilikihandphone (tingkat adopsinya tinggi). Hal semacam ini juga terjadi pada ATM dan kartukredit. Lalu mengapa subyek e-commerce ini menjadi begitu signifikan dan banyakdibicarakan dimana-mana? Sebabnya adalah Internet. Jaringan publik yang murah denganjangkauan global Dengan adanya Internet, e-commerce menjadi suatu hal yang pentingkarena dimungkinkan membangun suatu infrastruktur dan model ekonomi baru yangmengaburkan batas-batas negara, institusional, birokrasi dan sistem untuk siapa saja. Kita semua dengan jelas mengetahul berbagai kelebihan yang ditawarkan olehInternet melalui e-commereenya, tetapi dengan budaya yang berkembang di tanah air,apakah kita telah slap untuk ikut terjun didalamnya? Apakah kita mau melakukan transaksidengan penjual yang tidak jelas (maya)? Bagairnana sistem kearnanan di dalamnya? Lebihfokus lagi, sebenarnya berapa persenkah perbandingan jurnlah netters yang mais melakukantransaksi secam on-line dengan netters yang hanya melihat-lihat atais sekedar meneadinfimnasi dan kesenangan saja. hasil riset menunjukkan bahwa sebagian besar konsumen (87%) tidak pernahberbelanja secan on-line walaupun mereka itu adalah pengguna aktif internet. Pata netterslebih banyak menggunakan internet untuk kebutuhan lainnya seperti berkomunikasi denganteman dan partner kerja, menead berita aktual dan informasi serta sebagai satana hiburan.Kecilnya tingkat adopsi terhadap transaksi secam on-line ini di sebabkan karena konsumentemyata lebih rnenyukai untuk melihat serta memegang langsung produk yang ingindÃbelinya. Disamping itti konsurnen juga merasa khawatir mengenai segala sesuatunya,terutama masalah keamanan (79% responden menganggap keamanan di internet sangatmengkhawatirkan) dan jaminan pengantaran barang. Kendala utama lainnya sebabkonsumen tidak melakukan transaksi on-line adalah karena mereka tidak atau belummemiliki kartu kredit sebagai sarana utama transaksinya. Diluar sernua itu ternyata sebagian besar konsumen yang belum pernah belanja online (57%), menyatakan tertarik untuk segera melakukannya. Alasan-alasan mengapamereka itu tertarik antara lain adalah: untuk mendapatkan barang yang tidak ada ditoko/mall, sekedar ingin coba-coba, dapat menghemat waktu belanja, ada yangmenganggapflYa lebih praktis dan sebagian lainnya berpendapat barga yang ditawarkan diinternet temyata lebih murah daripada di toko/mall. Sedangkan bagi konsumen yang pernah melakukan transaksi secam on-line, jugamengatakan bahwa atribut keamanan kartu kredit serta kerahasiaan jati cliii adalah atributyang sangat penting yang harus dimiliki oleh situs-situs belanja di internet. |
T5273-Helmy Nugroho.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T5273 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2001 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xv, 124 pages : illustration ; 28 cm. + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T5273 | 15-17-928154455 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20449976 |