:: Artikel Jurnal :: Kembali

Artikel Jurnal :: Kembali

Cultural studies? significant others: The case of indonesia / Ariel Heryanto

Ariel Heryanto; ([Publisher not identified] , 2005)

 Abstrak

Kajian kebudayaan dan aliran ilmu sosial dan humaniora konvensional sering digambarkan secara negatif. Dalam artikel ini, penulis membahas suatu paradok. Meski tidak bisa disebut sebagai 'syarat', tradisi kuat dalam ilmu sosial dan humaniora merupakan dasar terbentuknya dan berkembangnya kajian kebudayaan, dan sekaligus menjadi pengkritik utama kajian kebudayaan itu sendiri. Disiplin-disiplin ilmu konvensional tersebut merupakan pihak lainyang signifikan bagi kajian ini; mitra yang menantang dan sekaligus berlawanan yang membantu. Untuk menunjukkan pentingnya paradok tersebut di Indonesia, penulis menggarisbawahi kekhasan yang muncul saat melakukan kajian kebudayaan di Indonesia dibandingkan di "Barat". Penulis juga mengidentifikasi bidang-bidang khusus di mana kajian ini di Indonesia dapat memberikan sumbangan berarti pada usaha-usaha intelektual sejenisnya. Seraya menunggu istilah yang lebih pas, kajian ini memusatkan perhatian pada isu-isu kekerasan politik secara nasional, kaitan politik dan agama yang semakin erat, dan pertumbuhan generasi baru budaya populer yang pesat.

 Metadata

No. Panggil : PDF
Entri utama-Nama orang :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2005
Sumber Pengatalogan : LibUI eng rda
ISSN : 16936086
Majalah/Jurnal : Jurnal Antropologi Indonesia
Volume : Vol 29, No 1 (2005)
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Akses Elektronik : http://journal.ui.ac.id/index.php/jai/article/view/3523
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi :
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
PDF 03-17-530643584 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20452050