ABSTRAK Salah satu permasalahan trafik lalu lintas adalah pengelolaan trafik kendaraandarurat, seperti mobil pemadam kebakaran dan ambulan, yang memerlukanprioritas untuk mengakses persimpangan jalan. Umumnya, kontrol pre-emptivelampu lalu lintas digunakan untuk untuk kasus tersebut. Namun, saat ini,penerapan pengaturan pre-emptive tidak cukup untuk mengakomodasi kendaraandarurat untuk melintasi persimpangan dengan delay yang minimal dan karenanyabisa mencapai tujuan yang telah ditentukan dalam waktu yang diharapkan.Metode tambahan diperlukan untuk menangani masalah ini dengan tepat.Penelitian ini mengusulkan sebuah model baru untuk percepatan pengosongantrafik di depan kendaraan darurat pada sebuah persimpangan jalan berdasarkanteori antrian dan data historis. Model antrian M/M/1, M/G/1 dan G/G/1 dipelajarisecara analitis dan dibandingkan. Algoritma SRH kemudian dikembangkan untukmenentukan model G/G/1, antara Kreamer-Lagenbach-Belz, Kingman, danpendekatan Whitt, yang sesuai model. Dua indikator diperkenalkan dalam model,yaitu kecepatan efektif kendaraan normal dan waktu tempuh kendaraan darurat.Selanjutnya, untuk model kecepatan efektif trafik kendaraan normal di depankendaraan darurat formula percepatan linear dan eksponensial diturunkan dandivalidasi.Data historis digunakan untuk mengembangkan pola yang mewakili hubunganantara kecepatan kendaraan normal dan posisinya dalam ekor antrian. Pada saatmunculnya kendaraan darurat pola tersebut digunakan untuk menentukan apakahtrafik kendaraan normal perlu dipercepat atau tidak.Model yang diusulkan telah divalidasi dan diuji terhadap model yang tidakmemasukkan percepatan pengosongan. Model yang diusulkan telah menunjukkankinerja waktu tempuh kendaraan darurat melebihi model yang serupa itu rata-ratasebesar 4.5 sampai 5.3 kali, untuk menjamin bahwa kendaraan darurat tidakmengalami penundaan yang signifikan. ABSTRACT One of the traffic problems is the management of emergency vehicles, such as firetrucks and ambulances,that need to have priority access to intersection. Generally,pre-emptive control of the traffic light is employed to for such cases. However,nowadays, the implementation of pre-emptive rule is not sufficient toaccommodate emergency vehicles need to cross the intersection with minimumdelay and hence could reach the designated destination within the expected time.Additional method is required to properly handle this issue.This research proposes a new model for accelerated discharging of traffic in frontof the emergency vehicle at an intersection based on queuing theory and historicaldata. Queueing model of M/M/1, M/G/1 and G/G/1 is analytically studied andcompared. SRH algorithm is then developed to determine which G/G/1, amongKreamer-Lagenbach-Belz, Kingman, and Whitt approach, that fits the model.Two indicators are introduced in the model, namely the effective speed of normalvehicles on the road and traveling time of the emergency vehicle. Further, tomodel effective speed of normal vehicles traffic in front of emergency vehiclelinear and exponential acceleration formula are derived and validated.Historical data are utilized to develop pattern that represents relationship betweenthe speed of normal vehicle and its position in the queue-tail. At the emergence ofemergency vehicle this pattern is used to determine whether or not the normaltraffic should be speed up.The proposed model has been validated and tested against a model that does notinclude acceleration mode. Our model outperforms such model by 4.5 to 5.3 timeson average. That is, in terms of traveling time of the emergency vehicle, toguarantee that emergency vehicles do not experience significant delay. |