Deskripsi Lengkap

Sumber Pengatalogan : LibUI eng rda
ISSN : 16936086
Majalah/Jurnal : Jurnal Antropologi Indonesia
Volume : No 66 (2001)
Tipe Konten : text (rdacontent)
Tipe Media : computer (rdamedia)
Tipe Carrier : online resource (rdacarrier)
Akses Elektronik : http://journal.ui.ac.id/index.php/jai/article/view/3424
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi :
 
  •  Ketersediaan
  •  File Digital: 0
  •  Ulasan
  •  Sampul
  •  Abstrak
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
PDF 03-17-530643584 TERSEDIA
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20452235
 Abstrak
Artikel ini membahas tentang perhatian pemerintah pusat dan daerah dalam mempromosikan ekowisata sebagai alat untuk mempertahankan sumberdaya hutan di Taman Wisata Alam Ruteng, Flores bagian Barat. Ada beberapa perbedaan pemikiran tentang 'pengguna' Taman Rekreasi Nasional, yakni: turis domestik, turis asing dan penduduk desa yang tinggal di sekitar hutan. Tulisan ini mengulas pencabutan hak milik tanah nenek moyang penduduk lokal oleh pemerintah dengan menggunakan wacana 'konservasi'. Penduduk lokal dipersepsikan bukannya sebagai pengguna yang produktif atau konservator, melainkan sebagai 'pengrusak' hutan. Sejarah marginalisasi penduduk lokal terhadap tanah mereka yang berkelanjutan mulai dari zaman kolonial sampai Era Orde Baru dan Reformasi akan dibahas agar peran konservasi dan ekowisata ditinjau kembali.