:: Artikel Jurnal :: Kembali

Artikel Jurnal :: Kembali

Tabuik piaman : mitos, ritual, dan komunitas

Miko Siregar ([Publisher not identified] , 1997)

 Abstrak

Selain itu dalam peranannya sebagai penafsir dan pelaku ritual, komunitas tidak dapat terlepas dari orientasi komunitas itu sendiri terhadap kaidah-kaidah yang berasal dari sumber lain. Orientasi komunitas dalam hal ini dijelaskan sebagai sistem kaidah atau norma yang muncul dalam pertunjukan tabut yang mengacu pada sistem tradisional dan sistem nasional. Lebih jelaskan, orientasi komunitas adalah kecenderungan-kecenderungan komunitas mengaplikasikan kaidah-kaidah, norma-norma yang diadaptasi dari berbagai sumber dalam praktek ritual, baik yang ditransmisikan antar generasi dalam intern komunitas maupun yang diterima melalui sosialisasi langsung dari luar komunitasnya. Kaidah-kaidah atau norma-norma yang dipungut dari sumber yang ditransmisikan antargenerasi dalam komunitas disebut sistem tradisional. Sedangkan kaidah-kaidah atau norma-norma yang diaplikasikan dalam ritual yang bersumber dari luar komunitas disebut sistem nasional.

 Kata Kunci

 Metadata

No. Panggil : PDF
Entri utama-Nama orang :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 1997
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
ISSN : 16936086
Majalah/Jurnal : Jurnal Antropologi Indonesia
Volume : No 53 (1997)
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Akses Elektronik : http://journal.ui.ac.id/index.php/jai/article/view/3324
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi :
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
PDF 03-17-530643584 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20452953