Pengembangan karir GMF
Udin Sumantri;
Sofjan Assauri, supervisor
([Publisher not identified]
, 1992)
|
ABSTRAK Era globalisasl memberi dampak positlp atas pertumbuhan peranan transportasiudara dewasa ini rnaupun dimasa mendatang, dimana tingk.at pertumbuhanmencapai 6,6% per tahun. Pertumbuhan transportasl udara ini akan berdampaklangsung pada pertumbuhan perawatan pesawat udara itu sendiri. PT. Garuda Indonesia merupakan perusahaan penerbangan nasional Indonesiadengan fokus jalur penerbangan luar negri. Dalam mendukung kelancaraanoperasional penerbangan pesawat udara Garuda Indonesia, Garuda MaintenanceFacility (GMF) merupakan pusat perawatan pesawat udara Garuda Indonesia. Dalam mengantlsipasi persaingan penerbangan yang semakin ketat, GarudaMiantenance Facility selalu berusaha untuk mengembangkan kapabilitas dankapasitasnya. Hal ini telah dilaksanakan melalui perluasan hanggar danfasilitasnya, serta peningkatan kemampuan dari para personelnya. Jumlah personel Garuda Maintenance Facility telah mencapai 2981 pegawaidengan aneka ragam profesi. Jurnlah personel yang demikian besar rnerupakanasset perusahaan yang sangat vital yangakan menentukan masadepan perusahaan.Sumber Daya Manusia di Garuda maintenance Facility merupakan critical succesfactor, yang harus dikelola, dibina dan dik.embangkan demi mas a de pan perusahaan.Garuda Maintenance Facility harus mampu untuk membina para personelnyauntuk menjadi pegawai-pegawai yang profesional, yang memiliki kemampuantinggi dalam perawatan pesawat udara dan komponennya. Tantangan untukGruuda Maintenance Facility tidak h~ya untuk perawatan pesawat udara yangdimiliki Garuda Indonesia, tapi juga pesawat-pesawat luar dalam rangka sebagaiprofit centre Dalam upaya pembinaan para personelnya tersebut, Garuda Maintenance Facilityharus mengadakan pembenahan yang serius khususnya pada hal-hal yang sangatrawan dibidang SDM. Hal-hal yang saat ini merupakan permasalahan utamadibidang SDM Garuda Maintenance Facility adalah tentang tidakadanyajenjangpegawai fungsional, Pola pendidikan dan latihan, sistim Production Planning &Control/PPC dan budaya kerja. Fokus penekanan pada tulisan ini adalah tentang penyusunan jenjang karirfungsional, dimana melalui pengaturan pola ini maka akan termasuk pengaturanPola pendidikan dan latihan, peningkatan produktifitas kerja yang (selanjutnyaharus dikaitkan pada sistim PPC) dan budaya perusahaan serta sebagai saranadalrun pembinaan dan motivasi pegawai yang efektif. Jenjang karir jabatan fungsional di Garuda Maintenance Facility mencakupjabatan Teknisi, Inspector, Planner dan Engineer, yang secara organisatorisdibawahkan oleh pejabat struktural tapi sistim k.epangkatan berdasarkan profesinyadan tidak dibatasi oleh pejabat struktural yang membawahkannya.Sistim jenjang karir ini bersifat terbuka, dalam arti memungkinkan teljadinyaperubahan profesi antara jabatan fungsional itu sendiri atau antara jabatanfungsional dan struktural. Pembinaan jenjang karir fungsional ini merupakan upayastrateglsdibidangbisnispenerbangan. Tampaknya tidak akan pen1ah te:tjadi suatu perusahaan penerbanganakan memiliki keunggulan dari para pesaingnya dengan mengabaikan pembinaansumber daya manusia. |
T6877-Udin Sumantri.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 1992 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | x, 110 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-Pdf | 15-17-947214040 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20453323 |