Sistem Informasi Skrining NAPZA untuk Kesehatan Jiwa = Drugs Screening Information System for Mental Health.
Wini Wulansari;
Martya Rahmaniati Makful, supervisor; Tris Eryando, examiner; R. Sutiawan, examiner; Sidabutar, Herbet, examiner; Dyah Purwaning Rahayu, examiner
([Publisher not identified]
, 2017)
|
ABSTRAK Kasus penyalahgunaan maupun ketergantungan NAPZA akibat gangguan jiwa atausebaliknya merupakan masalah kesehatan jiwa. Para ahli mengatakan bahwa jikaseseorang yang memiliki gangguan jiwa namun tidak terdiagnosis akan mengarahkepada penyalahgunaan NAPZA. Begitu pula mereka yang memiliki risiko tinggigangguan jiwa akibat pengaruh genetik, lingkungan, masalah sosial dan lainnyaakan mendorong mereka ke arah penyalahgunaan NAPZA Laporan BNNmenyebutkan bahwa hingga akhir November 2015, jumlah penyalahguna diIndonesia mengalami peningkatan yang signifikan dari 4,2 juta jiwa menjadi 5,9juta jiwa. Sedangkan penyalahguna yang melakukan program rehabilitasi sebagaiupaya pengobatan tercatat baru mencapai 100 ribu jiwa. Berdasarkan hal tersebut,pemerintah perlu membuat suatu upaya pencegahan dan pengendalianpenyalahgunaan NAPZA dengan membentuk masyarakat yang memiliki ketahanandan kekebalan terhadap penyalahgunaan NAPZA. Upaya tersebut adalahmelakukan skrining penggunaan zat. Skrining ini bertujuan untuk menggaliinformasi pasien terkait keterlibatannya dengan penggunaan NAPZA. Skriningdapat membantu petugas kesehatan untuk mencatat dan melaporkan kasuspenyalahgunaan zat di wilayah Puskesmas. Penelitian ini bertujuan untukmembangun sistem informasi skrining NAPZA untuk kesehatan jiwa. Penelitian inimenggunakan skrining dengan metode ASSIST. Sistem ini memberikan informasiyang berguna bagi pasien untuk meningkatkan status kesehatannya danmemberikan gambaran kasus penyalahgunaan NAPZA yang berguna bagiPuskesmas untuk menentukan langkah yang tepat melaksanakan pencegahan danpengendalian penyalahgunaan NAPZA di wilayah kerja Puskesmas. ABSTRACT The problem of mental health is very large and cause a significant health burden. Some causes of mental health problems include genetic factors and other common factors such as brain disorders due to injury and accidents, depression due to economic problems, family problems, and abuse of narcotics, psychotropic substances and other addictive substances. The BNN report says that by the end of November 2015, the number of drugs abuser in Indonesia has increased significantly from 4.2 million people to 5.9 million people. While drugs abuser who perform the rehabilitation program as a treatment effort recorded only 100.000 people. Based on this, the government needs to make an effort to prevention and control of drug abuse by forming a society that has resilience and immunity against drug abuse. The effort is to screen for substance use. This screening aims to explore patient information related to their involvement with drug use. Screening can help health workers to record and report substance abuse cases in the public health center area. This study aims to build a system of drug screening information for mental health. This research used screening with ASSIST method. The drugs screening information system provides useful information for patients to improve their health status and provides an illustration of drug abuse cases that are useful for public health center to determine appropriate measures to implement prevention and control of drug abuse in public center health working areas. |
T48427-Wini Wulansari.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T48427 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2017 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xx, 110 pages : illustration ; 30 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T48427 | 15-17-405620638 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20455085 |