ABSTRAK Aktivitas katalitik perovskite LaFeO3 diuji dengan menggunakan zat pewarna methylene blue sebagai model polutan organik. Material karbon dan oksida besi TiO2 ditambahkan untuk meningkatkan aktivitas katalitik perovskite tersebut. Katalis yang akan digunakan disintesis dengan menggunakan metode ko-presipitasi dan sol-gel. Sampel yang telah disintesis kemudian di karakterisasi dengan menggunakan spektroskopi X-ray diffraction XRD, Thermogravimetric Analysis TGA, Energy Dispersive X-Ray EDX, UV-Visible Diffuse Reflectance Spectroscopy UV-Vis DRS, Vibrating Sample Magnetometer VSM, and Brunauer-Emmett-Teller BET. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa penambahan material karbon dan TiO2 dapat meningkatkan aktivitas katalitik perovskite LaFeO3. Tergabungnya material karbon dan TiO2 dapat meghambat laju rekombinasi elektron dan hole dengan tersedianya electron transport layers dan junction level pada masing-masing sampel sehingga aktivitas katalitik yang diperoleh juga semakin meningkat. ABSTRACT The catalytic performance of perovskite LaFeO3 was tested using methylene blue as a model of organic pollutant. Carbon materials and titanium dioxide were added to improve its catalytic performance. The prepared catalyst was synthesized using co precipitation and sol gel method. The samples were characterized using X ray diffraction XRD, Thermogravimetric Analysis TGA, Energy Dispersive X Ray EDX, UV Visible Diffuse Reflectance Spectroscopy UV Vis DRS, Vibrating Sample Magnetometer VSM, and Brunauer Emmett Teller BET surface area analysis. The results showed that the catalytic performance increased with the incorporation of carbon materials and TiO2 on the samples. The role of carbon materials and TiO2 incorporation could provide the junction level and electron transport layers, respectively, thus could inhibit the recombination of electron and hole rate and improve the catalytic performance. |