ABSTRAK Menarche yang makin dini memungkinkan remaja putri lebih cepat bersentuhandengan kehidupan seksual sehingga memungkinkan remaja putri untuk hamil danmenjadi seorang ibu semakin besar. Riskesdas tahun 2010, prevalensi menarchedini di Provinsi Jambi 0,6%, sedangkan studi pendahuluan pada Februari 2017 diKabupaten Tebo, prevalensi menarche dini pada siswi SMP ada 16%, dan salahsatu faktor risiko menarche dini adalah keterpaparan media informasi pornografi.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan keterpaparan mediainformasi pornografi dengan menarche dini pada siswi SMP dan MTs diKabupaten Tebo Provinsi Jambi tahun 2017. Penelitian ini adalah penelitiankuantitatif dengan desain crosssectional. Populasi dalam penelitian ini adalahseluruh siswi dari kelas VII sampai dengan kelas IX yang bersekolah di SMP danMTs baik swasta ataupun negeri yang berada di Kabupaten Tebo Provinsi Jambitahun 2017, dan sampelnya ada 776 siswi. Hasil penelitian ini, tidak adahubungan yang bermakna antara keterpaparan media informasi pornografidenganmenarche dini pada siswi SMP dan MTs di Kabupaten Tebo Provinsi Jambi tahun2017(p value 0,299) dengan nilai OR=1,210 (95% CI= 0,844-1,735). Perlupengawasan dan aturan yang kuat, terkait penggunaan media yang bisa mengaksespornografi, serta program pembelajaran (KIE) terkait kesehatan reproduksi remajakhususnya dampak yang ditimbulkan darimenarche dinikarena sering terpaparpornografi. ABSTRACT Early menarche allows young women to get in touch with sexual life so as toenable them to become pregnant and being a mother in greater probability.Riskesdas in 2010, the prevalence of early young women menarche in JambiProvince is 0,6%, while preliminary study in Februari 2017 in Tebo District, theprevalence of young female student showed 16%. One that cause of earlymenarche exposure to pornographic information media. This study aims todetermine the relationship of media exposured to pornographic informatin withearly menarche on female students of junior high school in Tebo District of jambiProvince in 2017. This is quantitative reseach with cross sectional design.Population in reseach is all female students of junior high school from grade 7thup to 9th who is going to either private or public junior high school in TeboDistrict of jambi Provice in 2017, with 776 sample students. The result of thisstudy is there is no significant relationship between the exposure of pornographicinformation media with early menarche of female students junior high schoolintebo Districto of Jambi Province in 2017. There needs to have supervision andrules, related to the use of media that can acces pornography, well as learningprograms (KIE) related to adolescent reproductive health especially impact ofearly menarche caused bt high exposure of pornography contents. |