Praktik kerja profesi apoteker di Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Utara periode bulan Januari tahun 2017 = Internship at regional health department of North Jakarta period of January 2017
Risa Umari Yuli Aliviyanti;
Kusnaidi, examiner; Arry Yanuar, supervisor
([Publisher not identified]
, 2017)
|
|
ABSTRAK Pembangunan yang berkesinambungan merupakan pembangunan yang menyeluruh, terarah, dan terpadu di mana salah satunya adalah pembangunan kesehatan guna mencapai tujuan nasional. Adanya sistem otonomi menjadikan suatu daerah diberikan wewenang untuk mengurus sendiri urusan pemerintahannya. Salah satu wujud dari sistem otonomi tersebut adalah adanya Suku Dinas Kesehatan yang menangani pembangunan kesehatan di DKI Jakarta. Tujuan dari praktik kerja profesi ini adalah untuk memahami peran, tugas, dan tanggung jawab apoteker sehingga memiliki pengetahuan, kemampuan, keterampilan, dan pengalaman praktis di Suku Dinas Kesehatan Kota. Tugas khusus dibuat dengan judul Absensi Pelaporan Narkotika dan Psikotropika oleh Apotek di Jakarta Utara Melalui Aplikasi SIPNAP. Tujuannya adalah untuk mengetahui permasalahan absennya apotek dalam pelaporan serta mengetahui peran apoteker dalam pelaporan narkotika dan psikotropika. ABSTRACT Sustainable development is a comprehensive development, directed, and integrated where one of them is the development of health to achieve national goals. The existence of an autonomous system makes an area given the authority to take care of its own government affairs. One manifestation of the autonomy system is the existence of the Health Service Tribe that handles health development in DKI Jakarta. The purpose of this professional work practice is to understand the roles, duties, and responsibilities of the pharmacist so as to have knowledge, abilities, skills and practical experience in the City Health Office. Special assignment title is Attendance of Narcotics Reporting and Psychotropic Reporting by Pharmacy in North Jakarta through SIPNAP Application. The goal is to find out the absence of pharmacies in reporting and to know the role of pharmacists in narcotics and psychotropic reporting. |
 PR-Risa Umari Yuli Aliviyanti-3.pdf :: Unduh
|
| No. Panggil : | PR-Pdf |
| Entri utama-Nama orang : | |
| Entri tambahan-Nama orang : | |
| Entri tambahan-Nama badan : | |
| Subjek : | |
| Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2017 |
| Program Studi : |
| No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
|---|---|---|
| PR-Pdf | 16-18-405325284 | TERSEDIA |
| Ulasan: |
| Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20459942 |
