:: UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Hubungan status gizi menggunakan malnutrition screening tools dengan derajat bacterial load pada pasien tuberkulosis kasus baru di puskesmas = The Correlation of nutritional status using malnutrition screening tools with bacterial load in new case of lung tuberculosis at community health center

Anggar Jito; Diah Handayani, supervisor; Erlina Burhan, supervisor; Rina Agustina, supervisor; Faisal Yunus, examiner; Sardikin Giriputro, examiner; Prasenohadi, examiner; Andika Chandra Putra, examiner (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2017)

 Abstrak

Latar belakang dan tujuan : Tuberkulosis saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat dunia dan Indonesia menempati urutan kedua kasus TB paru di seluruh dunia. Faktor risiko terpenting terinfeksi TB adalah malnutrisi. Keadaan ini mempengaruhi perjalananpenyakit sehingga menentukan prognosis pengobatan dan meningkatkan angka mortalitas. Malnutrition screening tools MST sebagai alat penapisan risiko malnutrisi banyak dipergunakan pada rawat inap dandiharapkan dapat menilai hubungan status gizi pasien dengan bacterial load di tingkat pelayanan primer/rawat jalan.
Metode : penelitian mempergunakan desain potong lintang dengan 185 sampel yang diambil dengan cara stratified consecutive sampling di Puskesmas Rujukan mikroskopis PRM wilayah Kota bekasi pada penderita TB paru kasus baru yang belum mendapatkan terapi Obat anti tuberkulosis OAT.
Hasil : Karakteristik subjek TB paru kasus baru di puskesmas menurut usia dengan nilai tengah 37 tahun IQR 25-51, laki-laki 61,6, perokok 44,3, Kontak serumah 27,6, IMT gizi kurang 56,8, hipoalbumin 18,4, anemia 54,6 kavitas 27 dan keluhan sebagian besar subjek batuk 2-3mgg, demam dan mudah lelah. Terdapat perbedaan bermakna kadar albumin, IMT, skor risiko MST, dan gejala klinis batuk berdahak, batuk kering, sesak napas, nafsu makan turun, berat badan turun dan keringat malam. Skor MST p=2 dan nafsu makan turun mempunyai risiko untuk menderita TB dengan bacterial load 1 ,2 dan 3 . Skor MST dapat dipergunakan sebagai prognosis derajat keparahan penderita TB paru kasus baru di pelayanan kesehatan primer.

Background and aim: Currently tuberculosis still become global health problems and Indonesia is as the second number of tuberculosis globally. Most important risk factor of tuberculosis is malnutrition. This condition affects to pathogenesis of tuberculosis so it will be determining treatment prognosis and increasing mortality. Malnutrition Screening Tools MST often uses at hospitalized patients to decide malnutrition risk and hopefully it has correlation between nutritional status and bacterial load at primary health center outpatients.
Method: A cross sectional study was conducted among 185 samples new case without tuberculosis drug treatment and stratified consecutive sampling at microscopic reference community health center of Bekasi city.
Results: Data from total 185 participants with median age 37 years IQR 25 51, male 61,6, smokers 44,3, household contact 27,6, BMI underweight 56,8, Hipoalbumin 18,4, anemia 54,6, cavity 27 and most of clinical manifestations are prolong cough, fever and weak. There are correlation among variabels consist of albumin level, BMI, MST score, productive and dry cough, dyspnea, loss of appetite and weight and night sweat. MST score p

 File Digital: 1

Shelf
 SP-PDF-Anggar_jito.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : SP-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Subjek :
Penerbitan : Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2017
Program Studi :
Bahasa : Ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 59 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
SP-Pdf 16-19-303016241 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20460753