ABSTRAKLatar Belakang: Diare kronik meningkatkan risiko kematian serta morbiditas jangka panjang pada anak. Anak dengan infeksi HIV memiliki risiko lebih tinggi terjadi diare kronik. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran karakteristik, prevalensi, serta faktor risiko yang terkait dengan kejadian diare kronik pada pasien anak dengan infeksi HIV di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Faktor risiko yang diteliti ialah usia, status nutrisi, status dehidrasi, status pemberian ASI, fase infeksi HIV, penggunaan obat antiretroviral ARV , kultur tinja, serta sindrom malabsorbsi. Metode: Desain penelitian adalah potong lintang dengan sumber data dari rekam medis pasien departemen anak RSCM dengan infeksi HIV pada tahun 2014-2016. Seluruh data memenuhi kriteria dianalisis. Data dianalisis menggunakan analisis bivariat diikuti analisis multivariat. Hasil: Karena keterbatasan data rekam medis, variabel kultur tinja, sindrom malabsorbsi, serta status pemberian ASI dikeluarkan dari penelitian ini. Prevalensi diare kronik pada pasien anak HIV ialah 12,9 . Analisis multivariat atas 132 data menunjukkan hubungan bermakna antara gizi kurang dan buruk p=0,037, adjusted OR=5,737 dan dehidrasi p=0,026, adjusted OR=6,891 dengan kejadian diare kronik pada pasien anak dengan infeksi HIV. Diskusi: Hasil ini dapat dijelaskan dengan pengaruh imunosupresi dari status gizi yang rendah serta dehidrasi, selain bahwa diare pun dapat menyebabkan dehidrasi serta penurunan status gizi. ABSTRACTIntroduction Chronic diarrhea increases mortality and other long term morbidities in children. Children with HIV infections are at higher risk of developing chronic diarrhea. Objective This study aims to investigate the characteristics, prevalence, and risk factors of chronic diarrhea in HIV children. Factors analyzed are age, nutritional status, dehydration status, breastfeeding, HIV infection phase, use of antiretroviral ARV drugs, stool culture, and malabsorbtive syndrome. Methods In this cross sectional study data are obtained from medical records of children with HIV infection in Cipto Mangunkusumo Hospital from 2014 until 2016. All data that satisfy the inclusion criteria and are not excluded are analyzed by bivariate followed by multivariate analysis. Results Due to insufficient data on stool culture, breastfeeding, and malabsorbtive syndrome, aforementioned variables are dropped from this study. Data shows that prevalence of chronic diarrhea in children with HIV in CMH is 12.9 . Analysis of 132 data shows that low nutritional status p 0.037, adjusted OR 5.737 and dehydration p 0.026, adjusted OR 6.891 are significantly associated with chronic diarrhea in HIV children. Discussions This finding may be due to the immunosupression caused by low nutritional status and dehydration, also by the fact that diarrhea can also cause a decrease in nutritional status and induce dehydration. |