Full Description

Cataloguing Source : LibUI ind rda
ISSN : 23391154
Magazine/Journal : Toto Buang: Jurnal Ilmiah Kebahasaan dan Kesastraan
Volume : Vol. 4 No. 2, Desember 2016: Hal. 177-189
Content Type : text (rdacontent)
Media Type : unmediated (rdamedia)
Carrier Type : volume (rdacarrier)
Electronic Access : https://totobuang.kemdikbud.go.id/jurnal/index.php/totobuang/article/view/18
Holding Company : Universitas Indonesia
Location : Perpustakaan UI, Lantai 4, R. Koleksi Jurnal
 
  •  Availability
  •  Digital Files: 0
  •  Review
  •  Cover
  •  Abstract
Call Number Barcode Number Availability
400 JIKKT 4:2 (2016) 03-18-813538405 TERSEDIA
No review available for this collection: 20471907
 Abstract
Penajam Paser Utara adalah sebuah kabupaten pemekaran dari Kabupaten Paser. Secara budaya Penajam Paser Utara memiliki hubungan yang sangat dekat. Namun, selain dengan Kabupaten Paser, Kabupaten Penajam Paser Utara juga pernah memiliki hubungan dengan Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini berusaha mengungkapkan bentuk-bentuk interaksi masyarakat Penajam Paser Utara dengan Kutai Kartanegara dan Paser. Analisis tulisan ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan holistik, yaitu menjelaskan cerita rakyatnya (lore) yang dihubungkan dengan kebudayaan kolektif (folk). Hubungan yang terlihat antara masyarakat Penajam Paser Utara dengan masyarakat Kutai Kartanegara dan Paser adalah hubungan kekerabatan dan kekuasaan. Selain itu, melalui teori fungsi folklor Bascom dapat diketahui bahwa masyarakat Penajam Paser Utara lebih cenderung pada Kesultanan Paser dibandingkan Kesultanan Kutai Kartanegara. ......Penajam Paser Utara is an unfoldment regency of Paser. Both of them have close cultural relationship. However, people in Penajam Paser Utara also had have cultural relationship with Kutai Kartanegara. This paper tried to reveal the type of Penajam Paser Utara relation ship toward Paser and Kutai Kartanegara. Qualitative method and holistical approach are used in this paperwork by explaining the folktales (lore) which was connected to collective culture (folk). These interaction were detected as genetic relation and dominance. By applying Bascom theory?s of function through Penajam Paser Utara?s folktales, it?s found that Penajam Paser Utara?s culture tended to Paser than Kutai Kartanegara.