:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Aspek-aspek pencitraan Jaka Thule dalam naskah Cariyosipun Jaka Thule = The imaging aspects of Jaka Thule in cariyosipun Jaka Thule manuscript

Ahmad Muzayyin; Prapto Yuwono, supervisor; Munawar Holil, examiner; Hari Prasetiyo, examiner; Atin Fitriana, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018)

 Abstrak

Naskah Cariyosipun Jaka Thule CJT merupakan naskah yang menceritakan tentang tokoh Jaka Thule, sebuah tokoh legenda di daerah Sumenep, Madura, Jawa Timur. Naskah CJT merupakan naskah yang dikoleksi dan disalin oleh Kiliaan-Charpentier, kemudian dibeli Pigeud pada tahun 1927. Naskah CJT adalah karya sastra yang tergolong dalam bentuk puisi beragam epik yakni puisi yang berkisah tentang kepahlawanan seseorang, dalam hal ini adalah tokoh Jaka Thule. Berbicara mengenai tokoh pahlawan tentu hal yang menonjol adalah mengenai penciptaan citra tokoh oleh seorang pengarang. Maka tujuan penilitan ini adalah untuk mengetahui bagaimana citra tokoh Jaka Thule dalam naskah CJT melalui aspek-aspek pencitraan yang dibangun oleh pengarang. Untuk menganalisis citra tokoh Jaka Thule, penilitan ini menggunakan teori citra Panuti Sudjiman dengan menggunakan metode deskriptif-analitik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aspek-aspek pencitraan tokoh Jaka Thule dapat dijadikan sebagai legitimasi Jaka Thule menjadi Raja Sumekar.

Cariyosipun Jaka Thule CJT is a script that tells about Jaka Thule, a legendary figure in Sumenep, Madura, East Java. CJT is a manuscript collected and copied by Kiliaan Charpentier, then purchased by Pigeud in 1927. The text of CJT is a literary work that belongs to a variety of epic poems, poetry about a man s heroism, in this case, the character of Jaka Thule. Speaking of heroes is certainly the thing that stands out is about the creation of the image of a character by an author. So, the purpose of this research is to know how the image of Jaka Thule figure in CJT script through imaging aspects built by the author. To analyze the image of Jaka Thule, this research uses Panuti Sudjiman image theory by using descriptive analytic method. The results of this study indicate that the aspects of Jaka Thule character image can be used as the legitimacy of Jaka Thule become The King Sumekar. Keywords image, cariyosipun Jaka Thule, legitimacy.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Pdf-Ahmad Muzayyin.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xii, 76 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-pdf 14-21-536839334 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20472351