:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Material dan wayfinding pada stasiun bawah tanah: studi kasus: Dhoby Ghaut Station, Singapura = Materials and wayfinding in underground station design: case study: Dhoby Ghaut Station Singapore

Annisa Aulia Fatinah; Nevine Rafa Kusuma, supervisor; Dalhar Susanto, examiner; Nina Dwi Handayani, examiner ([Publisher not identified] , 2018)

 Abstrak

ABSTRACT
Stasiun bawah tanah merupakan salah satu jenis underground space yang dibangun di bawah tanah untuk mengintegrasikan sistem transportasi umum kereta dan ruang publik di sekitarnya. Pada stasiun bawah tanah, manusia melakukan wayfinding, yaitu kegiatan bernavigasi untuk mengakses ruang dan menentukan orientasinya selama berada di dalam ruang. Salah satu cara yang digunakan manusia untuk mengakses ruang stasiun bawah tanah adalah dengan mengidentifikasi elemen ruang, seperti lantai, dinding, dan langit-langit sebagai bentuk informasi visual dan mempersepsikannya secara visual. Oleh karena itu, pemilihan dan desain aplikasi material harus dipertimbangkan karena setiap material memiliki karakteristik tertentu yang memberikan efek terhadap sistem persepsi visual manusia, dan berfungsi sebagai pengetahuan visual yang dapat digunakan sebagai pedoman saat melakukan wayfinding di dalam ruang stasiun bawah tanah. Sebuah studi kasus telah dilakukan untuk menguji relevansi aplikasi material dan pemecahan isu wayfinding dalam stasiun bawah tanah Dhoby Ghaut, Singapura.

ABSTRACT
The underground station is a type of underground space that is built to integrate the public transport system and public spaces around it. At the underground station, wayfinding issue arises, which involves navigation in order to access the space and determine ones orientation inside the underground station. Passengers access an underground station by identifying spatial elements, such as floors, walls, and ceilings as a form of visual information to be perceived visually. Therefore, the selection and design of material applications should be considered because each material has certain characteristics that has different effect on the human visual perception system. It also serves as visual knowledge that can be used as a guide for passengers when performing wayfinding in underground station. A case study has been conducted to test the relevance of material applications and the solving of wayfinding problems in the Dhoby Ghaut Station, Singapore.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Pdf-Annisa Aulia Fatinah.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2018
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 54 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-Pdf 14-20-031888339 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20472524