Following in my parent's footsteps: analyzing intergeneration occupational persistence in agriculture = Mengikuti jejak orang tuaku: analisis kelanjutan pekerjaan di pertanian
Nadia Mauli Arvinta;
Oey-Gardiner, Mayling, supervisor; Chaikal Nuryakin, examiner; Sulastri Surono, examiner
(Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018)
|
Dalam momentum penuaan tenaga kerja di pertanian, studi ini mencoba untuk mendapatkan gambaran terkait masa depan tenaga kerja pertanian dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi probabilitas seseorang untuk berpartisipasi, dengan fokus pada latar belakang pertanian keluarga. Dengan menggunakan Indonesia Family Life Survey milik RAND Corporation tahun 2014, studi ini melakukan analisis statistik deskriptif dan regresi probit untuk mencari tahu faktor-faktor yang signifikan. Didukung oleh studi kasus pada dua wilayah pertanian, Kuningan dan Subang, ditemukan bahwa mayoritas petani merupakan anak dari orang tua yang berlatar belakang pertanian, yang mengindikasikan terjadinya kelanjutan pekerjaan antargenerasi di sektor tersebut. Studi ini juga menemukan pengaruh tingkatan pendidikan, pekerjaan tambahan, waktu tempuh ke ibukota provinsi, serta jumlah pendapatan pertanian yang diperoleh terhadap partisipasi seseorang di pertanian. Akan tetapi, studi pada kelompok usia muda mengindikasikan kemungkinan terjadinya pengurangan tenaga kerja pertanian yang didasari oleh temuan akan lebih rendahnya probabilitas kelompok usia muda untuk bekerja di sektor tersebut. Under the momentum of aging workforce in agriculture, this study attempts to glimpse the future of the workforce and analyze the factors of a probability to enter, focusing on the families agricultural background. Using RAND Corporations Indonesia Family Life Survey in 2014, this study runs descriptive statistics analysis and probit regression to find the significant factors. Supported by case studies conducted in two agricultural districts, Kuningan and Subang, this study finds that most farmers are children to parents with agricultural background, indicating an intergeneration occupational persistence in the sector. This study suggests that participation in the agricultural workforce is also driven by the highest education attainment, secondary employment, commuting time to the province capital, and further accelerated by the agricultural income the household earns on average. However, this analysis on the younger age group indicates a possibility of a decline in the workforce size, based on the groups lower probability to participate in the sector. |
S-Pdf-Nadia Mauli Arvinta.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018 |
Program Studi : |
Bahasa : | eng |
Sumber Pengatalogan : | LibUI eng rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xiv, 57 pages : illustration ; appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S-Pdf | 14-20-707139369 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20474330 |