ABSTRAK Zakat merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang memiliki kecukupan harta. Zakat yang disalurkan tersebut merupakan bentuk aliran dana dari yang berkecukupan kepada masyarakat yang membutuhkan, yang dapat menjadi tambahan pendapatan bagi penerimanya, serta secara langsung juga menjadi tambahan pengeluaran. Hal tersebut dapat mendorong peningkatan konsumsi agregat masyarakat. Penyaluran zakat dalam jangka panjang dapat mendorong menurunnya tingkat kemiskinan, hal ini dimungkinkan dengan perpindahan masyarakat mustahik menjadi muzakki seiring dengan besarnya jumlah zakat yang disalurkan. Pergeseran golongan masyarakat tersebut dapat mendorong meningkatnya tingkat tabungan masyarakat, karena semakin banyaknya golongan muzakki. Namun, Indonesia yang merupakan negara dengan mayoritas penduduk Muslim, dan telah menyelenggarakan pengelolaan zakat sejak lama, masih belum memperlihatkan keberhasilan zakat, yaitu berkurangnya jumlah masyarakat miskin. Penelitian ini menganalisa bagaimana pengaruh yang ditimbulkan oleh penyaluran zakat terhadap konsumsi agregat, tingkat kemiskinan, dan tingkat tabungan di Indonesia. Menggunakan analisis korelasi kanonikal, penelitian ini akan melihat korelasi antar variabel tersebut. Hasilnya, diperoleh bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara penyaluran zakat terhadap peningkatan konsumsi agregat, penurunan tingkat kemiskinan, dan kenaikan tingkat tabungan di Indonesia. ABSTRACT Zakat is an obligation for each Muslim who has asset in the specific amount. The payment of zakat forms a wealth circulation from the wealthy to the needy people. The wealth circulation becomes an addition of income, and simultaneously becomes spending by the zakat receiver. It can be a stimulator to increase aggregate consumption in the country. In the long term, by increasing of zakat distribution, it can also stimulate poverty alleviation. It is will be showed by the shift of needy people to wealthy people. The shift will also increase saving rate in the country, because of the increasing of wealthy people. Meanwhile, Indonesia with large number of Muslim citizen country have long story about zakat management, but it doesn rsquo t showed the success of zakat to reduce the number of poverty. This research analyzes the impact caused by zakat distribution to aggregate consumption, poverty rate, and saving rate in Indonesia. Using canonical correlation analysis method, the result shows that zakat distribution has significance correlation toward increasing of aggregate consumption, decreasing of poverty rate, and increasing of saving rate in Indonesia. |