Pedoman untuk strategi penetapan variation order yang efektif = Guideliness for effective variation order determination strategy
Henri Desyardi;
Yusuf Latief, supervisor; Budi Susilo Soepandji, supervisor; Leni Sagita Riantini, examiner; Eddy Subiyanto, examiner; Wisnu Isvara, examiner
(Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018)
|
Variation order berarti semua perubahan terhadap pekerjaan, yang diperintahkan atau disetujui sebagai suatu perubahan. Adanya permasalahan variation order di lapangan yang berimbas kepada pencapaian target pekerjaan proyek maupun target keuntungan perusahaan dalam proyek berasal dari aspek konstruksi, aspek administrasi, aspek sumber daya. Dari studi kasus proyek MRT Elevated Civil Construction telah terjadi variation order menyebabkan peningkatan biaya dan waktu dari nilai kontrak (cost and time overruns). Faktor dan penyebab variation order yang dominan diidentifikasi dengan metode kuesioner dan analisa AHP, solusi mengantisipasinya dengan metode wawancara dilengkapi dengan referensi literatur yang relevan kemudian sistem pengelolaan variation order dilakukan dengan membuat SOP. Hasilnya diharapkan dapat dibuat pedoman sebagai strategi dalam menetapkan variation order yang efektif yaitu variation order yang tepat sasaran dan dapat diklaimkan. Dengan adanya pedoman tersebut dapat terhindar dari dampak negatif variation order yaitu pembengkakan biaya dan waktu. Variation order means all changes to the job, which are ordered or approved as a change. The existence of variation order problems in the field that impact on the achievement of project targets and the company's profit target in the project comes from aspects of construction, administrative aspects, aspects of resources. From the cases projects of MRT Elevated Civil construction have occurred with regard to variation orders causing increased cost and time of contract value (cost and time overruns). The dominant factor and variation order causes were identified by questionnaire method and AHP analysis, the solution to anticipate the interview method was completed with relevant literature references then the variation order management system was carried out by making SOPs. As a result, it is expected that guidelines can be made as a strategy in setting effective variation orders, namely variation orders that are right on target and can be claimed. With the guidance can be avoided from the negative impact of variation order is the increase of cost and time. |
T52648-Henri Desyardi.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T52648 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xv, 696 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T52648 | 15-19-658418257 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20480649 |