Pemikiran politik Islam klasik dan modern = Political thought of classic and modern Islam
Iftah Abdul Fatah;
Apipudin, supervisor
(Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018)
|
ABSTRAK Karya tulis ini dilatarbelakangi keresahan penulis akan marak nya perdebatan oleh beberapa kalangan tentang hubungan agama dan negara, banyak pendapat yang menyatakan bahwa semua yang dipermasalahkan semata-mata hanya untuk kepentingan politik saja, sedangkan urusan agama dan negara memang tidak akan terlepas dari pemikiran politik Islam yang ada di setiap masa nya. Jurnal ini membahas pemikiran politik Islam dari masa klasik dan modern. Pemikiran politik yang difokuskan dalam jurnal ini adalah hubungan agama dan negara menurut pandangan Islam melalui sejarah dan pendapat tokoh-tokoh politik Islam, serta bentuk pemerintahan yang terkandung dalam pemikiran islam pada masa klasik, pertengahan, maupun modern. Pembahasan tentang pemikiran politik yang tersaji pada jurnal ini akan disandingkan dengan tipologi politik modern sebagai perbandingan layak atau tidak nya hal tersebut menjadi pembeda antara perihal agama dan negara dalam membentuk konsep kenegaraan yang berlandaskan pemikiran para tokoh politik Islam. Metode yang digunakan adalah metode analisis deskriptif yang membandingkan pemikiran-pemikiran tokoh politik Islam dari berbagai macam sumber. Penulis, pada jurnal yang telah tersusun ini menyimpulkan bahwa tidak ada pemikiran politik yang mutlak memisahkan urusan agama dan kenegaraan, bahkan di sebuah negara sekuler sekalipun. ABSTRACT This paper is motivated by the anxiety of the writer that there will be widespread debate by some groups about the relationship between religion and state, many opinions state that all the issues are solely for political purposes, while religious and state affairs will not be separated from Islamic political thinking exist in every period. This journal discusses Islamic political thinking from classical and modern times. The political thinking focused in this journal is the relationship between religion and state according to Islamic views through the history and opinions of Islamic political figures, as well as the forms of government contained in Islamic thought in the classical, middle and modern times. The discussion of political thought presented in this journal will be juxtaposed with modern political typologies as a worthy comparison or not, which is a distinction between matters of religion and state in shaping state concepts based on the thoughts of Islamic political leaders. The method used is a descriptive analysis method that compares the thoughts of Islamic political figures from various sources. The author, in this compiled journal, concludes that there is no absolute political thought that separates religious and state affairs, even in a secular state. |
MK-Iftah Abdul Fatah.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | MK-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | 24 pages : illustration ; 28 cm |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
MK-Pdf | 10-19-759365256 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20481082 |