:: UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Hubungan cardiothoracic ratio (CTR) dengan fraksi ejeksi ventrikel kiri hasil dari pemeriksaan cardiac magnetic resonance (CMR) pada pasien gagal jantung disfungsi sisistolik ventrikel kiri = Correlation between cardiothorasic ratio (CTR) and left ventricular ejection fraction from magnetic resonance imaging (MRI) in patient with left ventricular systolic heart failure

Chairunnisa; Retno Dwi Astuti, supervisor; Celly Anantaria Atmadikoesoemah, supervisor; Joedo Prihartono, supervisor; Rahmad Mulyadi, examiner; Prijo Sidipratomo, examiner ([Publisher not identified] , 2018)

 Abstrak

ABSTRAK
Latar Belakang: Disfungsi sistolik ventrikel kiri memiliki prognosis yang buruk dan sekitar 60% dapat asimptomatik. Penilaian kondisi disfungsi sistolik ventrikel kiri ini dapat diketahui dengan mengukur fraksi ejeksi ventrikel kiri (leftventricular fraction ejection/LVEF) dengan menggunakan pemeriksaan cardiac magnetic resonance (CMR), sedangkan cardiothoracic ratio (CTR) memiliki sensitivitas 86% untuk mendeteksi penurunan fraksi ejeksi (< 50%).Tujuan: Mengetahui adakah hubungan korelasi CTR dengan LVEF pada pasien gagal jantung disfungsi sistolik ventrikel kiri. Metode: Menggunakan desain korelatif studi potong lintang (cross sectional) dan retrospektif dengan minimal sampel 47 pasien. Analisis data menggunakan uji korelasi dan regresi. Hasil: Didapatkan korelasi negatif antara CTR dan LVEF dengan r = -0,20 danĀ  p = 0,170. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang tidak bermakna antara CTR dan LVEF.

ABSTRACT
Background: Left ventricular systolic dysfunction has a poor prognosis and about 60% can be asymptomatic. Assessment of left ventricular systolic dysfunction condition can be determined by measuring left ventricular fraction ejection (LVEF) by cardiac magnetic resonance (CMR) examination, while cardiothoracic ratio (CTR) has 86% sensitivity to detect decreased ejection fraction (< 50%). Purpose: To knowing correlation relationship of CTR with LVEF in patients with heart failure left ventricular systolic dysfunction. Methods: Using correlative design of cross sectional and retrospective studies with a minimum sample of 47 patients. Data analysis using correlation and regression test. Result: There was a negative correlation relationship between CTR and LVEF with r = -0.20 and p = 0.170. Conclutions: Correlations with no significans between CTR and LVEF.

 File Digital: 1

Shelf
 SP-Chairunnisa.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : SP-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2018
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 51 pages : illustration ; 29 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
SP-Pdf 16-21-936233231 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20481529