Perbedaan tebal kompleks intima media arteri karotis antara first-degree relatives dan non first-degree relatives DM Tipe 2 pada subjek dewasa muda normotensi dan normoglikemi = Comparation of carotid intima-media thickness diabetes first-degree relatives (FDR) and non first-degree relatives in normoglycemia and normotension young adult population
Muhammad Syah Abdaly;
Rr. Dyah Purnamasari Sulistianingsih, supervisor; Pringgodigdo Nugroho, supervisor; Ika Prasetya Wijaya, supervisor; Arya Govinda Rooshoeroe, examiner; Aida Lydia, examiner; Budiman Darmowidjojo, examiner; Rino Alvani Gani, examiner
([Publisher not identified]
, 2019)
|
ABSTRAK Latar Belakang. Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab kematian utama padapopulasi diabetes mellitus (DM). Proses aterosklerosis pada populasi DM sudah terjadisebelum diagnosis DM ditegakkan, yaitu pada fase resistensi insulin. Resistensi insulinterjadi akibat pengaruh faktor genetik dan lingkungan. Secara genetik, populasi keluargaderajat pertama (first degree relative, FDR) penyandang DM tipe 2 lebih berisiko memilikigangguan aterosklerosis akibat resistensi insulin, bila dibandingkan dengan populasi tanpariwayat keluarga DM. Penelitian mengenai aterosklerosis subklinik pada kelompok FDR DMtipe 2 usia dewasa muda di Indonesia masih terbatas.Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data perbedaan tebal tunika intimamedia karotis antara kelompok FDR DM tipe 2 dan kelompok bukan FDR DM tipe 2 usiadewasa muda.Metode. Metode yang digunakan adalah studi potong lintang, melibatkan 16 subjek FDRdan 16 subjek non-FDR berusia 19-40 tahun, dengan toleransi glukosa normal dan tidakmemiliki hipertensi. Kelompok non-FDR didapatkan dengan metode matching berdasarkanjenis kelamin dan usia. Data yang dikumpulkan berupa karakteristik subjek, pemeriksaanantropometrik (indeks massa tubuh dan lingkar pinggang), pemeriksaan darah (glukosa darahpuasa, HbA1c, profil lipid) dan pemeriksaan tebal tunika intima-media arteri karotismenggunakan ultrasonografi (USG) B-mode.Hasil. Rerata tebal tunika intima-media arteri karotis (CIMT) pada subjek FDR dan non-FDR secara berturut adalah 0,44 mm dan 0,38 mm, p=0,005. Setelah dilakukan adjust denganlingkar pinggang, indeks massa tubuh, kolesterol LDL dan trigliserida, masih terdapatperbedaan CIMT yang signifikan antara kedua kelompok. Indeks massa tubuh dan lingkarpinggang mempunyai korelasi terhadap CIMT.Simpulan. Tunika intima-media arteri karotis pada populasi FDR DM tipe 2 usia dewasamuda lebih tebal dibandingkan dengan populasi bukan FDR DM tipe 2. |
![]()
|
No. Panggil : | SP-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2019 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xix, 47 pages : illustration ; 30 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
SP-Pdf | 16-21-266981933 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20482480 |