Dinamika nama marga Etnik Simalungun kajian antroponimi = The Dynamics of Simalungun Ethnic clan names a study of anthroponymy
Purnama Rika Perdana;
Multamia Retno Mayekti Tawangsih, promotor; Setiawati Darmojuwono, co-promotor; F.X. Rahyono, examiner; Cece Sobarna, examiner; Lilie Suratminto, examiner; Mohammad Umar Muslim, examiner; Frans Asisi Datang, examiner
(Universitas Indonesia, 2019)
|
Disertasi ini membahas dinamika nama-nama marga masyarakat Simalungun yang dianalisis dengan menerapkan teori antroponimi. Minimnya penelitian Antroponimi mengenai nama-nama marga di Indonesia menjadi salah satu pertimbangan dalam melakukan penelitian di samping untuk turut melestarikan budaya Nusantara. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bertujuan untuk menjelaskan alasan-alasan terjadinya dinamika perubahan penggunaan nama marga Simalungun dari masa ke masa. Data pada penelitian ini berupa nama-nama marga/submarga Simalungun yang dihimpun dari sejumlah nama-nama masyarakat Simalungun. Sebanyak 1600 nama yang terjaring dalam penelitian ini diperoleh dari salinan Kartu Keluarga yang resmi diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Simalungun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan nama marga Simalungun terjadi karena berbagai alasan, antara lain (a) pernikahan, (b) lingkungan tempat tinggal, (c) mobilisasi penduduk. Pewarisan marga secara turun temurun menunjukkan adanya sebuah tradisi yang terjaga dalam suatu masyarakat. Keberagaman nama marga menunjukkan kekayaan budaya sekelompok etnik yang sarat akan adat istiadatnya. Marga yang merupakan warisan budaya Simalungun telah terbukti mampu bertahan melampaui zaman. The theses examines the dynamics of margas (clan names) of the Batak Simalungun analyzed by using anthroponymy theory. Besides preserving culture of Nusantara, the lack of anthroponymy research on clan names in Indonesia becomes one of my considerations in conducting this research. This qualitative research is aimed at explaining the reasons behind the dynamics and the changing of the Batak Simalungun clan names from time to time. Data in this study consists of marga/submarga collected from a number of Simalungun people`s names. 1600 names are taken from Kartu Keluarga or Family Card issued by Population and Civil Registration Agency (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Simalungun). The results show that changes in Batak Simalungun`s marga occur due to some reasons such as (a) marriage, (b) the environment where people live, and (c) people mobilization. The process of inheritance marga to the descendant shows that local wisdom and old traditions are still preserved in a certain group or society until today. In addition, the diversity of Batak Simalungun`s clan names also shows the richness of custom of this ethnic group. Marga or clan name as a cultural heritage of Simalungun has been proven to be able to survive through the ages. |
D2598-Purnama Rika Perdana.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | D2598 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Universitas Indonesia, 2019 |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | ix, 183 pages: illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
D2598 | 07-19-206376184 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20485062 |