Full Description

Cataloguing Source : LibUI ind rda
ISSN : 02167808
Magazine/Journal : Jurnal Kepustakawanan dan masyarakat membaca
Volume : Vol. 1, No. 33, Januari-Juni 2017: Hal. 33-44
Content Type : text (rdacontent)
Media Type : unmediated (rda media)
Carrier Type : volume (rdacarrier)
Electronic Access :
Holding Company : Universitas Indonesia
Location : Perpustakaan UI, Lt 4, R. Koleksi Jurnal
 
  •  Availability
  •  Digital Files: 0
  •  Review
  •  Cover
  •  Abstract
Call Number Barcode Number Availability
020 JKDMM 1:33 (2017) 03-19-583938927 TERSEDIA
No review available for this collection: 20488814
 Abstract
ABSTRAK
Bahan pustaka adalah salah satu unsur penting dalam sebuah sistem perpustakaan. Nilai informasi yang dikandung didalam suatu bahan pustaka, serta harga bahan pustaka yang relative cukup mahal, mengharuskan perpustakaan melakukan upaya-upaya pelestarian. Upaya pelestarian bahan pustaka di perpustakaan tidak hanya dalam hal fisik, tetapi juga dalam hal informasi yang terkandung didalamnya. Agar bahan pustaka yang dimiliki dapat digunakan dalam jangka waktu yang relatif lama, perlu suatu penanganan agar bahan pustaka terhindar dari kerusakan, atau setidaknya diperlambat proses kerusakannya, dan mempertahankan kandungan informasi itu yang sering disebut pelestarian bahan pustaka. Penulisan makalah ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab kerusakan bahan pustaka dan bagaimana mekanisme pelestarian bahan pustaka tersebut. Hasil yang didapat bahwa faktor penyebab kerusakan bahan pustaka adalah yang utama faktor manusia, biologi dan faktor penempatan koleksi. Pelestarian bahan pustaka yang ada pada UPT Perpustakaan Universitas Sriwijaya ada dua cara yaitu cara langsung dan cara tidak langsung. Secara langsung seperti kebersihan lingkungan, rak dari debu-debu, menjaga kelembaban, dan lain-lain. Secara tidak langsung seperti memperbaiki kerusakan buku, menganti buku yang dihilangkan, merawat koleksi, reproduksi dan penyiangan. Menyimpan dan memelihara bahan pustaka harus dilakukan dalam kondisi yang baik, yang merupakan syarat terpenting untuk mencegah kerusakannya