ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku donasi dan potensi filantropiwarga Nahdhatul Ulama dalam menyalurkan donasi zakat, infak, dan sedekah sertapersepsi mereka tentang keputusan memilih untuk mendonasikan dana ZIS diLembaga Amil Zakat Infak dan Shadaqah (Lazisnu). Penelitian ini menggunakanpendekatan kuantitatif, yang berlokasikan di 15 kota dan kabupaten di Indonesia.Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan non-probabilitysampling, dengan salah satu metode yang digunakan adalah convenience sampling.Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan Structural Equation Modeling(SEM) menggunakan aplikasi AMOS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwawarga Nahdhatul Ulama memiliki perilaku donasi dan potensi filantropi yang baik,hal tersebut tergambar dari nilai signfikansi setiap variabel eksogen yaitu pelayanandengan nilai p = 0,003, promosi dengan nilai p= 0,040, lokasi dengan nilai p = 0,012,religiusitas dengan nilai p = 0,024, preferensi dengan nilai p = 0,021, dan lingkungandengan nilai p = 0,29. Keseluruhan variabel memiliki pengaruh positif terhadapvariabel endogen yaitu keputusan memilih warga Nahdhatul Ulama pada lazisnusebagai tempat penyaluran donasi zakat, infak, dan sedekah. ABSTRACT This study aims to determine the behavior of donations and philanthropic potential ofNahdhatul Ulama residents in channeling donations of zakah, infaq and shadaqa aswell as their perceptions about choosing a decision to donate ZIS funds in Lazisnu.This study uses a quantitative approach, which is located in 15 cities and districts inIndonesia. The sampling technique in this study used non-probability sampling, withone method used was convenience sampling. The data obtained were then analyzedby Structural Equation Modeling (SEM) using the AMOS application version 23. Theresults showed that Nahdhatul Ulama residents had good donation behavior andphilanthropic potential, this was illustrated by the significance value of eachexogenous variable namely service with a value of p = 0.003, promotion with a valueof p = 0.040, location with a value of p = 0.012, religiosity with a value of p = 0.024,preference with a value of p = 0.021, and an environment with a value of p = 0.29.The entire variable has a positive influence on endogenous variables, namely theintention of the Nahdhatul Ulama residents to choose Lazisnu as a place to channelcharity donations, infaq, and shadaqa.
|