:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Analisis pelaporan kesalahan pemberian obat pada perawat di RSUD Tebet tahun 2018 = Analysis of medication administatrion error reporting among nurses at Tebet Sub-district General Hospital in 2018

Indira Puspita Prihartono; Adik Wibowo, supervisor; Puput Oktamianti, examiner; Vetty Yulianty Permanasari, examiner (Universitas Indonesia, 2019)

 Abstrak

Perawat memiliki peran krusial dalam keselamatan pasien dan proses pemberian obat di rumah sakit. Di RSUD Tebet kesalahan medikasi merupakan jenis insiden keselamatan pasien yang paling banyak dilaporkan, yaitu 52,5% dari total insiden keselamatan yang dilaporkan dari tahun 2016 hingga September 2018, namun dari pelaporan tersebut, sangat sedikit (9,25%) yang dilaporkan oleh perawat.
Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berperan dalam pelaporan kesalahan pemberian obat pada perawat di RSUD Tebet.
Metode: Metode yang digunakan adalah mixmethod kuantitatif yan diikuti oleh kualitatif dengan menggunakan kuesioner, fokus grup diskusi dan wawancara mendalam.
Hasil: Tidak ditemukannya faktor yang bermakna secara statistik terhadap pelaporan kesalahan pemberian obat pada perawat. Faktor yang paling berperan dan menghambat pelaporan adalah respon administratif dan konsekuensi akibat pelaporan. Faktor yang ditemukan mendukung pelaporan kesalahanan pemberian obat adalah dukungan atasan, pemahaman dan kesadaran diri akan pentingnya pelaporan, dan tidak adanya budaya menyalahkan.
Kesimpulan: Pelaporan kesalahan pemberian obat di RSUD Tebet masih rendah. Pelaporan insiden dapat ditingkatkan dengan membangun budaya keselamatan yang tidak menyalahkan individu. Penelitian lebih lanjut dapat menyelidiki terjadinya kesalahan pemberian obat selain kesalahan pemberian obat yang dilaporkan.

Nurses play a crucial role in patient safety as well as medication administration in hospitals. In the Tebet Sub-district General Hospital, medication errors are the most reported type of patient safety incidents, ammounting to 52.5% of incidents reported between 2016 to September 2018. Of those reports, only a small percentage (9.25%) were reported by nurses.
Aim: The purpose of this study was to determine the factors associated with medication administration error reporting among nurses.
Method: A cross-sectional study followed by qualitative study was used, using a validated questionnaire with a sample off 44 clinical nurses, followed by focus group discussion and in-depth interviews of selected informants.
Result: There was no statistically significant factor associated with medication administration error reporting. Through qualitative measures, factors that most influence as well as inhibit error reporting were administrative response and consequences of reporting. Managers support, understanding and self-awareness of the importance of reporting, and non-blaming culture were factors found to support error reporting.
Conclusion: Medication administration error reporting in the Tebet Sub-district General Hospital is still low. Reporting incidents can be improved by building a non-blaming safety culture. Further studies should investigate the occurance of medication errors as well as reported errors.

 File Digital: 1

Shelf
 T53858-Indira Puspita Prihartono.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T53858
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Universitas Indonesia, 2019
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten : text(rda content)
Tipe Media : unmediated (rda media); computer(rda media)
Tipe Carrier : volume(rda carrier); online resource(rda carrier)
Deskripsi Fisik : xvii, 195 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3.
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T53858 15-20-747751518 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20492801