Pola pikir orang Jepang dalam pemakaian terminologi dalam bidang kecantikan
Maria Victoria Juanita Setiawan;
Elizabeth Kristi Poerwandari, supervisor; Saparinah Sadli, examiner; Mantik, Maria Josephine, examiner; Shelly Adelina, examiner
([Publisher not identified]
, 2012)
|
ABSTRAK Penelitian ini berbicara tentang pola pikir orang Jepang dalam pemakaianterrrnnologi dalam bidang kecantikan Data yang digunakan adalah 20 terminologidalam bida. g k--ca 1 ai avg beri.pa gairaigo yang diambil dan penehtianKayoko Otani yang beijudul Penehtian Gairaigo dalam Terminologi Kecantikanke 2 lalu 210 smomm kata yang diambil dan hasil jawaban angket respondenyang berupa wago J'ngo dan Iconshugo Diadakan juga wawancara kepadamnforman oang Jepang yang merupakan ahh kecantikan untuk mengungkapkanalasan niengapa dalin bidag kecantikan senng dipakam gairaigo Penehtian mibertuian megiingkalran nola pjkir yang dimiliki orang Jepang dalampemakaman tcrminorgi dalam bidang kcca11tikan Pendekatan yang digunakandalam menganahsms data yaitu pendekatan dan ranah antropologi linguistikdengan menerapkan teori sinonim Yamazaki Makotodan teon akulturasi budayaNakamura Flajime Hasil penehtian mi menunjukkan bahwa banyak dipakainyagairaigo dalam temunologi kecantikan bahasa Jepang adalah karena menyangkuthal atau konsep yang belum ada dalam bahasa Jepang untuk memunculkan secaraaktif rasa ham dan keper1uan sebagai pembeda kata dengan kata yang sudah ada. ABSTRACT This research focus on the mindset of Japanese people in using beautyterminology The amount of data used is up to twenty words of gaorazgo takenfrom Ka) oko C ai eea & Gaircago Research in the Beauty Terminology2 and 210 synonyms of wago, kango and konshugo taken from the results ofquestionnaire respondents Also conducted interviews to the Japanese beautyexpert infor'at' to reveal the reasons why the field of beauty is often usedgairalgo This study aims to reveal the mindset of Japanese people in using beautyten- rolog) T e appi aach used in analyzing the data are from the realm ofanihropolou'cal linguistic appioach by applying the synonymous theory ofYamazaki Mat-Lt and he cultural acc1ilturation theory of Nakamura HajimeThese results of this study indicates that many words of gairaigo using in theJanarese beauty terminology is because it involves things or concepts that do notexist in Japanese to actively bring new senses aixi the need for distinguishingwords wPh another words that already exist. |
![]()
|
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2012 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | iii, 201 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
15-19-898849092 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20492896 |