Deskripsi Lengkap

Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten : text (rdacontent)
Tipe Media : unmediated (rdamedia); computer (rdamedia)
Tipe Carrier : volume (rdacarrier); online resources (rdacarrier)
Deskripsi Fisik : xiv, 83 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
 
  •  Ketersediaan
  •  File Digital: 1
  •  Ulasan
  •  Sampul
  •  Abstrak
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T53586 15-20-663468378 TERSEDIA
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20494506
 Abstrak
ABSTRAK
Latar belakang : Perubahan gaya hidup pada masyarakat tersebut tentu saja mempengaruhi pergeseran pola penyakit dari penyakit infeksi ke penyakit degeneratif, diantaranya adalah penyakit jantung dan pembuluh darah. Prevalensi penyakit jantung dan pembuluh darah terus meningkat. Prevalensi obesitas juga mengalami peningkatan.

Tujuan : Mengetahui hubungan obesitas dengan gangguan pada jantung di Indonesia (IFLS2014)

Desain dan Hasil : Desain penelitian ini adalah studi cross sectional menggunakan data IFLS 5 tahun 2014. Hasil analisis menunjukkan bahwa ada hubungan antara obesitas dengan gangguan pada jantung di Indonesia (IFLS 2014) adjusted OR 1,349 (95% CI 1,087-1,675).

Kesimpulan : Obesitas meningkatakan risiko terhadap gangguan pada jantung
ABSTRACT
Background: Lifestyle changes in the community certainly affect the shift in patterns of disease from communicable diseases to uncommunicable (degenerative) diseases, including cardiovascular disease. The prevalence of cardiovascular disease continues to increase. The prevalence of obesity has also increased.

Objective: To find out the aasociation between obesity and cardiovascular disease in Indonesia (IFLS2014)

Design and Results: The design of this study was a cross sectional study using 5th IFLS 2014. The results of the analysis showed that there was an adsociaton between obesity and cardiovascular disease in Indonesia (2014 IFLS) adjusted OR 1.349 (95% CI 1.087-1.675).

Conclusion: Obesity increases the risk of cardiovascular disease