Efektivitas Pelatihan Modul Tentang Risiko Penyakit Periodontal Terhadap Bayi Lahir Prematur Dengan Metode Collaborative Learning Pada Kader Posyandu Di Pulogadung = The Effectiveness Of Training Modul On The Risk Of Periodontal Disease Against Premature Birth Babies With Collaborative Learning Methods For Cadres In Posyandu Pulogadung
Tara Safira Nur Syita;
Armasastra Bahar, supervisor; Peter Andreas, supervisor; Diah Ayu Maharani, examiner; Febrina Setiawati, examiner
(Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2019)
|
Latar Belakang: Kelahiran bayi prematur menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) di Indonesia pada tahun 2003 adalah 90 per 1000 kelahiran. Hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa hal dan termasuk perilaku buruk ibu hamil terhadap pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut selama kehamilan. Penyebab penyakit periodontal selama kehamilan tidak hanya dipengaruhi oleh kehamilan itu sendiri tetapi juga oleh pengetahuan, sikap, dan tindakan ibu hamil. Dengan menjaga kesehatan gigi dan mulut serta meningkatkan kesehatan dapat dilakukan untuk mengurangi terjadinya penyakit mulut. Pembuatan modul pelatihan mengenai risiko penyakit periodontal pada bayi prematur diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan kader dalam memberikan penyuluhan kepada ibu hamil. Tujuan : Menambah pengetahuan kader dalam mendidik ibu hamil dan mendapatkan modul pelatihan kader untuk memiliki pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut untuk mencegah kelahiran prematur akibat periodontitis. Metode : Desain penelitian adalah eksperimental. Subyek penelitian adalah 48 kader posyandu yang dipilih melalui metode pengambilan sampel yang bertujuan. Hasil : Ada peningkatan yang signifikan dalam pengetahuan kader (p= 0.00) setelah diberikan pelatihan (modul) dengan metode pembelajaran kolaboratif. Kesimpulan : Ada perubahan pengetahuan kader setelah mendapat pelatihan (modul) dengan metode pembelajaran kolaboratif Background: Premature births according to the Basic Health Research (Riskesdas) in Indonesia in 2003 were 90 per 1000 births. This can be influenced by several things and including the bad behavior of pregnant women towards dental health maintenance and mouth during pregnancy. The causes of periodontal disease during pregnancy are not only influenced by the pregnancy itself but also by the knowledge, attitudes, and actions of pregnant women. Maintaining oral health and improving health can be done to reduce the occurrence of oral diseases. Making a training module regarding the risk of periodontal disease in premature infants is expected to increase the knowledge of cadres in providing counseling to pregnant women. Objective: Increase the knowledge of cadres in educating pregnant women and get modules training of cadres to have knowledge about dental and oral health to prevent premature birth due to periodontitis. Methods: The research design was experimental. The research subjects were 48 posyandu cadres who were selected through a purposive sampling method. Results : There was a significant increase in the knowledge of cadres (p= 0.00) after being given training (modules) with collaborative learning methods. Conclusion: There is a change in the knowledge of cadres after receiving training (modules) with the methodcollaborative learning |
S-Tara Safira Nur Syita.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2019 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xvii, 63 pages: illustrations |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S-pdf | 14-22-26644668 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20500056 |